Bobo.id - Saat kita melakukan banyak aktivitas fisik, tubuh kita akan merasa lelah.
Hal itu membuat kita akan lebih cepat tidur daripada biasanya karena tubuh butuh istirahat.
Namun, ada beberapa orang yang justru mengalami hal sebaliknya, yaitu tidak bisa tidur meski tubuh sudah lelah.
Malah mereka akan merasa gelisah dan semakin lelah karena tidak bisa tidur. Apa sebabnya, ya?
Baca Juga: Asteroid Berukuran 4 Kali Lebih Besar dari Monas Akan Melintas Dekat Bumi pada Sabtu Ini
Pola Tidur yang Buruk
Pola tidur yang buruk menjadi salah satu sebab kita sulit tidur malam meski tubuh sudah kelelahan.
Sulit tidur malam karena tubuh kelelahan bisa menjadi risiko dari pola tidur yang buruk sejak sebelumnya.
Jika dari awal kita sudah memiliki jadwal tidur yang berantakan dan tidak memperbaikinya, kita tidak akan merasa semangat untuk beraktivitas.
Baca Juga: Tak Perlu Mengeluh, Ini 5 Kegiatan yang Bisa Dilakukan saat Mati Lampu
Badan yang terasa “berat” karena kurang tidur bisa membuat kita lebih gampang kelelahan.
Ditambah lagi kita mungkin merasa stres karena merasa tidak bisa tidur terus-menerus sehingga kita jadi sulit tidur malam.
Gangguan Kelenjar Adrenal
Selain itu, sulit tidur saat tubuh sudah lelah juga bisa menjadi tanda bahwa kita mengalami gangguan kelenjar adrenal.
Jika pola tidur kita sudah baik tapi masih sering susah tidur malam karena badan kecapekan, ini mungkin tandanya tubuh mengalami kekurangan hormon kortisol.
Baca Juga: Serunya Beraktivitas Bersama Hewan Peliharaan di Indonesia International Pet Expo 2019
Gangguan atau kerusakan pada kelenjar adrenal dapat menyebabkan hal ini.
Hormon kortisol berperan menekan kerja sistem imun, meningkatkan metabolisme lemak, protein, dan karbohidrat, serta membantu mengatur metabolisme dan jam biologis tubuh.
Gangguan pada kelenjar adrenal dapat menyebabkan sistem imun malah melemah ketika tubuh merasa lelah.
Akibatnya, ketidakseimbangan kadar kortisol dalam tubuh mengacak-acak jam biologis tubuh kita.
Baca Juga: Film Legend Hero, Aksi Hebat Pahlawan Super Melawan Kejahatan
Normalnya, pada pagi hari, kadar kortisol akan meningkat dan semakin menurun ketika malam hari sehingga membuat kita tertidur.
Namun, jika kita memiliki gangguan kelenjar adrenal, hormon kortisol akan meningkat pada malam hari sehingga kita jadi gelisah dan mengalami insomnia.
Apa yang Harus Dilakukan?
Nah, maka itu, mulai sekarang perbaikilah pola tidur masing-masing. Tidur adalah kegiatan yang penting dilakukan untuk mengistirahatkan semua organ tubuh.
Dengan mendapatkan tidur yang cukup setiap malam, kita bisa kembali semangat setelah bangun tidur keesokan paginya.
Baca Juga: Asyik! Agustus 2019 Jadi Waktu Terbaik untuk Amati Bentangan Bimasakti
Caranya adalah dengan menyingkirkan benda-benda yang mengganggu tidur kita, terutama gawai dan televisi.
Itu karena cahaya dari benda-benda tersebut menghambat produksi melatonin yang membuat Anda mengantuk dan tidur.
Selain itu, mematikan lampu juga membantu respons tubuh untuk memproduksi melatonin lebih cepat sehingga kita lebih cepat terlelap.
Biasakan diri untuk tidur dan bangun di jam yang sama supaya jadwal tubuh kita kembali normal.
Baca Juga: Berapa Lama Kita Harus Berolahraga dalam Seminggu? #AkuBacaAkuTahu
(Penulis: Resa Eka Ayu Sartika)
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR