Bobo.id – Tidur sepanjang hari saat libur terdengar menyenangkan. Kita bebas dari kegiatan sekolah atau ekstrakulikuler.
Namun, ternyata tidur sepanjang hari saat libur bisa berdampak buruk terhadap tubuh kita, lo.
Kurang Tidur
Tidur adalah aktivitas yang harus kita lakukan agar tubuh kita tetap bugar.
Anak-anak seusia kita disarankan untuk tidur selama sepuluh jam setiap malamnya.
Baca Juga: 6 Makanan Ini Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Sebelum Tidur, Apa Saja?
Namun begitu, tugas-tugas sekolah yang cukup banyak malah membuat kita terkadang kurang tidur.
Akibatnya, saat ada hari libur, kita memilih untuk tidur sepanjang hari untuk “menebus” waktu tidur kita yang kurang.
Akibat Kurang Tidur
Saat kita kurang tidur, memori otak akan menjadi tidak stabil sehingga kita lebih cepat lupa dengan suatu hal.
Kurang tidur juga bisa membuat daya tahan tubuh kita menurun.
Tak hanya mengantuk, kita juga akan merasa lelah dan tidak bersemangat melakukan aktivitas.
Akibatnya, penyakit bisa dengan mudah menghampiri kita.
Baca Juga: Pernah Ngiler Saat Tidur? Mengapa Kita Bisa Ngiler Saat Tidur, ya?
Tidak Efektif
Menurut ahli kesehatan, tidur sepanjang hari saat libur ternyata tidak efektif untuk “menebus” waktu tidur kita.
Kita memang akan merasa tidak mengantuk lagi, tapi itu hanya sementara saja.
Kalau keesokan harinya kita tetap mengulangi kebiasaan buruk yang membuat kita kurang tidur, kita tetap akan merasa mengantuk lagi.
Selain itu, tidur sepanjang hari saat libur juga tidak membuat memori otak kita kembali kuat.
Tidur sepanjang hari malah bisa memengaruhi kesehatan tubuh kita.
Misalnya saja mengubah siklus tidur kita menjadi lebih buruk.\
Baca Juga: Tak Hanya Olahraga, Tidur Juga Bisa Membakar Kalori
Nah, karena itulah, sebaiknya kita biasakan untuk tidur selama sepuluh jam, baik itu hari biasa maupun hari libur.
(Cirana Merisa)
Lihat juga video ini, yuk!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR