Bobo.id – Hidangan Natal apa yang khas dalam keluarga atau daerah tempat tinggalmu?
Di Inggris, hidangan yang wajib ada saat Natal adalah kalkun panggang.
Yap, kalkun bukan hanya menjadi santapan khas Thanksgiving saja, melainkan juga hidangan khas Natal.
Rupanya, ada kisah di balik dipilihnya kalkun sebagai hidangan khas Natal di Inggris, lo.
Ayo, kita cari tahu kisahnya!
Baca Juga: Wah, di Toraja Utara Ada 'Stonehenge' Seperti yang Ada di Inggris
Asal Mula Kalkun Menjadi Hidangan Khas Natal di Inggris
Kalkun merupakan unggas asli Benua Amerika, teman-teman.
Awal mula kalkun dihidangkan saat Natal bermula tahun 1520-an. Saat itu, seorang penduduk Yorkshire mendapatkan enam ekor kalkun dari pedagang orang Indian.
Orang itu bernama William Strickland. Pak William mendapatkan kalkun itu saat mengunjungi ke Benua Amerika.
Kalkun itupun diperkenalkan di Inggris sebagi salah satu daging yang bisa dikonsumsi.
Sebelumnya, masyarakat Inggris sudah lebih dulu mengonsumsi daging angsa, ayam, sapi, kepala babi, atau burung merak sebagai hidangan Natal.
Setelah kalkun dikenal di Inggris, para peternak pun berpikir bahwa daging kalkun lebih efektif untuk dijual dagingnya.
Dengan begitu, ayam dan sapi dibiarkan hidup agar bisa menghasilkan telur dan susu yang nantinya juga bisa dijual.
Baca Juga: Kransekake, Kue Menara Khas Norwegia yang Disajikan Saat Natal
Kalkun Jadi Jamuan Natal Resmi
Pada abad ke-16, Raja Henry VII memasukkan kalkun ke dalam jamuan Natal. Beliau adalah Raja Inggris pertama yang melakukan ini, lo.
Kemudian, Raja Edward VII melanjutkan tradisi itu dan mempopulerkan daging kalkun untuk dikonsumsi pada abad ke-19.
Namun, kalkun mulai umum digunakan sebagai sumber protein utama saat Natal tahun 1950-an, karena sebelumnya pada masa Ratu Victoria, harga kalkun sangat mahal.
Sehingga, sebelum kalkun populer, masyarakat Inggris lebih memilih menyajikan daging sapi panggang. Ada juga masyarakat Inggris di daerah selatan yang memilih menyajian angsa dan ada yang mengonsumsi kelinci.
Jadi, dulu kalkun dianggap sebagai makanan yang mewah, teman-teman.
Kalkun jadi semakin terjangkau saat peternakan kalkun mulai ada di Inggris tahun 1950-an.
Meski kalkun populer di Inggris, daging unggas itu bukanlah makanan tradisional Natal di negara Eropa lainnya, lo.
Di negara lain seperti Portugal, hidangan khas Natalnya adalah ikan cod, karena merupakan negara dengan hasil laut yang banyak.
Masyarakat Swedia juga merayakan Natal dengan hidangan laut seperti macam-macam kerang dan ikan.
Sementara di Jerman, hidangan khas Natalnya adalah daging babi liar dan rusa.
Baca Juga: Selain Kue Jahe, Natal Belum Lengkap Tanpa Makanan Tradisional Ini
Yuk, lihat video ini juga!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR