Nasi dan Kentang Punya Kadar Karbohidrat yang Berbeda
Sering dipilih sebagai makanan pokok, nasi dan kentang bisa memberikan asupan karbohidrat untuk tubuh.
Karbohidrat ini penting untuk tubuh, karena merupakan sumber pembentuk energi.
Karbohidrat yang kita konsumsi akan diuraikan menjadi glukosa, kemudian diserap oleh tubuh dan dialirkan ke seluruh tubuh melalui darah.
Nah, dalam sehari, anak-anak usia 7 hingga 9 tahun membutuhkan rata-rata 254 gram asupan karbohidrat per hari, menurut Kementerian Kesehatan.
Baca Juga: Mudah Marah saat Lapar? Kondisi Ini Dikenal dengan 'Hangry', Ini Penjelasan Ilmiahnya!
Untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat, kita bisa memperolehnya dari mengonsumsi nasi maupun kentang, yang ternyata punya kadaar karbohidrat yang berbeda.
Dalam 100 gram nasi putih, mengandung 39,8 gram karbohidrat, sedankan kadar karbohidrat kentang lebih rendah, yaitu 13,5 gram karbohidrat untuk 100 gram kentang.
Bolehkah Mengonsumsi Kentang dan Nasi Bersamaan?
Selain tinggi akan kadar karbohidrat, kentang dan nasi juga punya indeks glikemik yang tinggi, nih. Apa ada yang tahu apa itu indeks glikemik?
Indeks glikemik adalah tingkat yang menunjukkan cepat atau lambatnya makanan bisa menyebabkan kenaikan gula darah.
Semakin tinggi angka indeks glikemik makanan, maka akan membuat gula darah dalam tubuh kita juga meningkat dengan cepat.
Baca Juga: Tidak Sembarangan, Ternyata Posisi Berdiri Juga Ada Aturannya, Kalau Salah Bisa Melukai Tubuh!
Nah, sumber karbohidrat dengan angka indeks glikemik yang rendah, yaitu di bawah 55 disebut sebagai sumber karbohidrat yang baik.
Lalu berapa nilai indeks glikemik yang dimiliki oleh kentang dan nasi, Bo?
Ternyata keduanya punya nilai indeks glikemik yang tinggi, nih, yaitu 73 untuk nasi putih dan indeks glikemik kentang adalah 78.
Karena nilai indeks glikemik keduanya yang tinggi, maka sebaiknya kita disarankan untuk tidak mengonsumsi kentang dan nasi secara bersamaan, teman-teman.
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR