Bobo.id - Selain nasi, kentang juga sering dipilih menjadi makanan untuk mencukupi kebutuhan karbohidrat harian.
Kentang bisa diolah menjadi berbagai makanan, seperti kentang goreng, keripik kentang, kentang tumbuk, maupun perkedel.
Olahan kentang apa yang teman-teman sukai, nih?
Tahukah kamu? Kentang merupakan salah satu umbi-umbian yang bisa disimpan dalam waktu lama, yaitu bisa bertahan selama tiga sampai lima minggu.
Kentang yang Disimpan Terlalu Lama Bisa Membuat Adanya Bercak Hijau
Ketika membantu ibu mengupas kentang, pernahkah kamu melihat ada kentang yang pada permukaannya terdapat bintik atau bercak berwarna hijau?
Biasanya, bagian kentang yang berwarna hijau ini akan dipotong, kemudian dibuang oleh ibu.
Salah satu penyebab munculnya bercak hijau ini disebabkan karena kentang disimpan terlalu lama, atau berada di tempat yang suhunya terlalu hangat untuk waktu lama.
Kalau biasanya bagian kentang yang berwarna hijau dibuang oleh ibu, apakah ini artinya kentang yang memiliki bercak berwarna hijau tidak aman dikonsumsi?
Solanin, Penyebab Bercak Hijau yang Bisa Muncul pada Kentang
Bercak hijau yang dapat muncul pada kentang disebabkan oleh solanin, racun utama yang dihasilkan oleh kentang.
Solanin muncul dari paparan cahaya pada kentang yang menghasilkan klorofil, sehingga mendorong produksi senyawa tertentu.
Senyawa inilah yang kemudian disebut solanin, yang dapat berperan menjadi racun bagi manusia.
Paparan cahaya yang bisa menyebabkan munculnya solanin ini bisa berasal dari cahaya buatan maupun cahaya alami.
Baca Juga: Meski Sudah Dipetik, Bagaimana Caranya Buah dan Sayur Tetap Mempertahankan Kesegarannya?
Cahaya alami misalnya bisa didapatkan kentang dari ladang tempat mereka ditanam.
Sedangkan cahaya buatan mungkin saja didapatkan dari tempat kentang dijual atau disimpan.
Produksi senyawa solanin ini sebenarnya tidak membutuhkan cahaya, namun prosesnya akan berlangsung lebih cepat jika kentang berada di lingkungan yang terang.
Baca Juga: Mudah Dicari! Konsumsi Timun Bisa Bantu Turunkan Kadar Gula Darah
Karena Merupakan Racun, Solanin Berbahaya untuk Manusia
Kalau menemukan kentang dengan bercak hijau, biasanya ibu akan memotong bagian itu, tapi akan memanfaatkan bagian lain yang tidak berwarna hijau.
Sebelumnya, Bobo menyebutkan kalau solanin yang menyebabkan kentang berwarna hijau ini adalah senyawa racun.
Nah, kalau kita mengonsumsi bagian kentang yang berwarna hijau itu, apakah berbahaya bagi tubuh?
Karena senyawa solanin ini merupakan racun, maka solanin dapat berbahaya bagi tubuh manusia.
Akibat dari konsumsi solanin pada kentang akan menyebabkan muntah, mual, diare, berkeringat, sakit kepala, dan sakit perut.
Gejala ini biasanya akan muncul sebagai akibat yang dari konsumsi solanin dalam jumlah sedikit.
Sedangkan gejala yang lebih parah akan muncul saat seseorang mengonsumsi lebih dari 20 miligram solanin.
Baca Juga: Wah, Ada Sebuah Pohon yang Bisa Menghasilkan 40 Jenis Buah Berbeda! Kenapa Bisa Begitu?
Gejala itu bisa berupa kelumpuhan, kejang, hingga masalah pada pernapasan.
Solanin bisa berbahaya bagi tubuh karena senyawa ini akan memengaruhi sistem saraf yang bisa mengacaukan kemampuan tubuh untuk mengatur bahan kimia yang terlibat dalam saraf.
Solanin Punya Fungsi Penting untuk Kentang
Bagian kentang yang berwarna hijau dapat dihilangkan dengan cara dipotong, kalau bagian yang mengandung solanin hanya berupa bercak kecil.
Namun kalau bagian yang mengandung solanin sudah banyak atau luas, maka sebaiknya kita tidak lagi menggunakan atau mengonsumsi kentang itu.
Baca Juga: Berambut Tapi Bukan Rambutan dan Mirip Markisa, Pernah Coba Buah Rambusa?
Meski solanin adalah senyawa yang beracun bagi manusia, namun sebenarnya ada fungsi penting dari solanin, nih, teman-teman.
Fungsi penting ini tentu hanya dapat dirasakan oleh kentang itu sendiri.
Dengan adanya solanin, maka hal ini menjadi pertahanan bagi kentang terhadap serangga.
Selain merupakan pertahanan kentang dari serangga, solanin juga bisa melindungi kentang dari bakteri dan jamur lain yang menyerang kentang.
Untuk menghindari kentang memproduksi lebih banyak solanin, maka sebaiknya simpan kentang di tempat yang gelap, teman-teman.
Baca Juga: Dikenal dengan Nama Sawo Ubi, Rasa Buah Campolay Mirip Ubi Atau Sawo, ya?
Tonton video ini juga, yuk!
Source | : | Healthline,nytimes.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR