Bobo.id – Tempe merupakan salah satu makanan khas Indonesia.
Makanan hasil fermentasi ini banyak dijadikan berbagai masakan Indonesia, mulai dari tempe goreng, mendoan, oseng-oseng, dan berbagai masakan lainnya.
Tempe adalah salah satu makanan sumber protein nabati yang tinggi kandungan proteinnya.
Ditambah lagi, tempe mengandung prebiotik, yaitu serat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan bakteri baik di dalam pencernaan.
Apakah di rumah, orang tuamu sering menyimpan persediaan tempe?
Meski tempe lebih baik langsung diolah karena masih segar, tempe juga bisa disimpan dulu di kulkas selama sepuluh hari atau lebih lama jika di freezer.
Tempe sisa yang belum diolah juga bisa disimpan, namun menyimpan tempe juga ada caranya, lo.
Sebabnya, tempe bisa busuk jika disimpan dengan cara yang kurang tepat.
Yuk, cari tahu cara menyimpan sisa tempe supaya tidak cepat busuk!
Baca Juga: Wadi, Makanan Fermentasi khas Suku Dayak dan Banjar di Kalimantan, Pernah Coba?
Menyimpan Tempe di Wadah Tertutup
Saat menyimpan tempe, sebaiknya simpan di wadah tertutup rapat sehingga kedap udara.
Meski akan disimpan dalam kulkas, tempe tetap membutuhkan wadah tertutup.
Source | : | Howstuffworks,Sajian Sedap |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR