Ternyata rahasianya adalah karena keripik kentang mengandung garam dan lemak.
Nah, makanan yang mengandung garam bisa memicu hormon dopamin, teman-teman.
Hormon dopamin adalah hormon yang mengendalikan perasaan bahagia di otak kita.
Ketika otak kita merasakan ini, otak akan menginginkan lebih banyak lagi.
Makanya, kita jadi ketagihan makan keripik kentang dan sulit berhenti.
Makanan dengan Garam Tinggi Membuat Selara Makan Meningkat
Di Australia, ada penelitian yang membuktikan ini, teman-teman.
Sebanyak 48 orang dewasa diminta untuk makan pasta dengan berbagai macam saus.
Para peserta mencoba makan pasta dengan satu jenis saus satu minggu sekali selama empat minggu.
Hasilnya, peserta memakan 11 persen lebih banyak makanan untuk kategori saus yang banyak garamnya.
Menurut profesor Russel Keast dari Australia, saat makanan yang kita makan punya kandungan garam yang rendah, kita bisa mengendalikan selera makan.
Kebalikannya, kalau makanan banyak kandungan garamnya, kita jadi ketagihan.
Hmm.. harus hati-hati, nih, bisa-bisa kita tidak sadar sudah makan berapa banyak keripik kentang ataupun makanan tinggi garam dan lemak lainnya.
Terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kandungan garam yang tinggi bisa meningkatkan risiko beberapa penyakit. Apa saja, ya?
Baca Juga: Bukan 'French Fries', Kentang Goreng di Inggris Disebut 'Chips', Cari Tahu Penjelasannya, yuk!
Source | : | Kompas.com,Harvard Health Publishing |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR