Bobo.id - Setiap hari, ada berbagai bunyi yang terdengar di sekitar kita, mulai dari bunyi yang dihasilkan oleh kendaraan, bunyi yang dihasilkan oleh orang lain, maupun bunyi-bunyian dari alam.
Nah, pada tayangan Belajar dari Rumah hari Selasa, 28 Juli 2020, teman-teman SD kelas 4 - 6 mempelajari mengenai bagaimana bunyi terdengar oleh telinga.
Bagi teman-teman yang tidak sempat menyaksikan tayangannya, simak rangkuman dan soalnya, yuk!
Proses yang Terjadi Sampai Bunyi Bisa Terdengar oleh Telinga Manusia
Mendengar mungkin terlihat seperti proses yang terjadi begitu saja ketika ada suara di sekitar kita.
Namun untuk bisa mendengar sebuah suara, ternyata ada proses panjang yang terjadi.
Secara singkat, getaran yang dihasilkan dari bunyi akan ditangkap oleh berbagai bagian telinga, kemudian akan diterjemahkan menjadi suatu bunyi oleh otak.
Telinga manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu bagian luar, tengah, dan dalam yang akan saling bekerja sama.
Baca Juga: Cari Tahu Penjelasan tentang Fenomena Alam Petir di Video Ini
Pertama, getaran dari suatu bunyi akan masuk ke telinga dengan melewati telinga bagian luar lebih dulu, yang akan disalurkan ke gendang telinga.
Nah, hal ini akan membuat gendang telinga bergetar, yang akan diteruskan ke bagian telinga yang disebut dengan rumah siput.
Getaran yang sampai ke rumah siput ini dibantu oleh tiga tulang pendengaran, yaitu maleus, incus, dan stapes.
Di rumah siput, ada cairan yang disebut dengan cairan limfe yang juga akan bergetar dan menstimulasi ujung-ujung saraf pendengaran, yang berbentuk seperti rambut-rambut.
Baca Juga: Ini Penyebab Layang-Layang Bisa Terbang di Langit, Salah Satunya Karena Gravitasi
Berikutnya, getaran ini akan menyebabkan adanya gerakan yang menghasilkan impuls saraf untuk otak.
Impuls ini kemudian diolah oleh otak, sehingga kita bisa mendengar dan mengenali bunyi apa yang didengar.
Bunyi dan Sifatnya
Ada beragam bunyi di sekitar kita yang bisa terdengar, baik itu pelan maupun keras.
Sebenarnya, bunyi itu apa, ya? Bunyi adalah suatu gelombang yang dihasilkan oleh benda yang bergetar.
Baca Juga: Apa Saja Tiga Aktivitas Manusia yang Bisa Mengakibatkan Terjadinya Krisis Air?
Sekarang teman-teman perhatikan kalau ada benda yang jatuh, maka akan menghasilkan bunyi. Nah, bunyi ini berasal dari getaran benda tadi yang menghasilkan gelombang bunyi.
Bunyi juga memiliki berbagai sifat, lo. Sifat bunyi yang pertama adalah merambat melalui medium.
Medium yang diperlukan oleh bunyi untuk merambat ada beragam, mulai dari cair, padat, maupun gas.
Namun bunyi tidak bisa merambat di ruang hampa, karena tidak ada medium di ruang hampa.
Sifat kedua dari bunyi adalah bahwa bunyi dapat dibiaskan, misalnya yang terdengar dari bunyi petir.
Pada malam hari, bunyi petir akan terdengar lebih keras dibandingkan pada siang hari.
Hal ini disebabkan karena udara di siang hari terasa lebih panas dibandingkan saat malam hari, akibatnya kerapatan udara di siang hari menjadi lebih renggang.
Adanya perbedaan kerapatan bunyi inilah yang menyebabkan bunyi bisa dibiaskan.
Sifat bunyi yang ketiga adalah bunyi bisa dipantulkan. Pantulan bunyi terjadi saat gelombang bunyi membentur suatu penghalang.
Pantulan bunyi ini terbagi menjadi dua, yaitu gema dan gaung. Gema adalah bunyi pantul yang bisa terdengar dengan jelas.
Sedangkan gaung adalah bunyi pantul yang terdengar tidak jelas.
Soal dan Pembahasan
1. Setelah kamu menyimak video tersebut, apa yang dapat kamu simpulkan mengenai proses bunyi hingga terdengar oleh telinga kita?
Getaran yang dihasilkan dari bunyi akan ditangkap oleh berbagai bagian telinga, kemudian akan diterjemahkan menjadi suatu bunyi oleh otak.
2. Setelah menonton video tentang bunyi dan sifatnya, sekarang coba lakukan percobaan sederhana di rumah dengan menyiapkan tiga gelas kosong yang terbuat dari kaca.
Lalu isi gelas pertama dengan air sampai penuh, isi gelas kedua dengan air setengahnya saja, dan isi gelas ketiga dengan air yang lebih sedikit dari gelas kedua.
Setelah itu, pukul ketiga gelas tadi secara bergantian dengan menggunakan sendok. Apa pendapatmu mengenai perbandingan bunyi yang terdengar?
Baca Juga: Meski Lampu Warna Putih Lebih Terang, Mengapa Lampu Kendaraan Berwarna Kuning, ya?
Setiap gelas dengan isi air yang berbeda akan menghasilkan suara yang juga berbeda, yang dipengaruhi oleh jumlah air di dalamnya.
Semakin banyak isi air dalam gelas, maka suara yang dihasilkan akan semakin lemah atau pelan.
Namun gelas yang tidak terisi air sampai penuh akan menghasilkan suara yang lebih kuat dan nyaring.
Hal ini disebabkan karena gelombang bunyi yang dihantarkan oleh air akan berbeda.
Pada gelas yang berisi lebih banyak air, maka akan menghasilkan getaran yang sedikit. Sedangkan semakin banyak air pada gelas, maka semakin banyak getaran yang dihasilkan sehingga suara yang dihasilkan semakin kuat, nyaring, dan tinggi.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
| Penulis | : | Tyas Wening |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR