Bobo.id – Apakah teman-teman suka makan ayam kremes?
Tepung kremes yang dihidangkan bersama ayam pasti jadi bagian yang teman-teman sukai, ya?
Kremesan ayam yang renyah memang enak untuk menyantap ayam dan nasi.
Tapi, kadang-kadang kremes yang dibuat sendiri di rumah terasa berminyak atau tidak renyah jika sudah dingin.
Ternyata ada rahasia cara membuat kremes ala restoran yang renyah dan tahan lama, nih, teman-teman.
Seperti apa, ya? Yuk, kita cari tahu dan ikuti caranya di rumah!
Cara Membuat Kremes Ayam yang Renyah dan Tahan Lama
Perhatikan Bahan Adoanan Kremesan
Meski terlihat sederhana, sebenarnya ada yang harus diperhatikan saat membuat adonan kremesan.
Pertama, bahan tepung kering adonan kremesan sebaiknya dibuat dari campuran tepung beras dan tepung sagu.
Kemudian, cairan untuk melarutkannya bisa menggunakan air biasa ataupun santan.
Jika menggunakan santan, jangan gunakan santan yang terlalu kental supaya kremesan bisa terbentuk.
Baca Juga: Suka Makan Bakso? Ternyata Ada Rahasia Membuat Kuah Bakso Seperti Buatan Restoran
O iya, kalau menggunakan cairan dari air rebusan ayam, sebaiknya jangan seluruhnya menggunakan air rebusan itu.
Air rebusan ayam atau bebek sangat berkaldu dan berlemak, sehingga bisa membuat adonan kremesan jadi terlalu berminyak.
Jadi, tetap harus dicampur air atau santan yang lebih banyak, ya.
Perhatikan Kekentalan Adonan
Nah, adonan tepung kremes sebaiknya juga tidak terlalu kental, teman-teman. Adonan yang encer lebih baik untuk dibuat kremesan.
Jadi, takaran tepungnya lebih sedikit dibandingkan cairannya, ya.
Adonan yang encer akan mudah mengalir ketika dituangkan.
Supaya lebih mudah, ingat saja bahwa adonan kremes lebih encer dibandingkan adonan tepung balutan pisang goreng.
Perhatikan Cara Menggoreng Kremesan
Untuk membuat tepung kremesan, wajan yang digunakan sebaiknya cukup besar. Sebabnya, ketika adonan dituangkan ke dalam minyak, minyaknya akan naik.
Memilih wajan yang besar bisa mencegah minyak meluap.
Baca Juga: Suka Pisang Goreng? Ini Rahasia Cara Bikin Pisang Goreng yang Renyah dan Kriuk Meski Sudah Dingin
Kita sebaiknya menggunakan wajan yang cekung, kemudian minyaknya sebaiknya tidak melebih 60 persen volume wajan, ya. Jadi, minyaknya tidak perlu berlebihan.
Sebelum memasukkan adonan, pastikan minyak dalam keadaan panas. Ini bisa diketahui dengan menuang adonan tepung kremes dari jarak yang cukup tinggi dari permukaan.
Kalau adonan langsung naik dan menyebar, artinya minyaknya sudah panas.
Untuk yang satu ini, hat-hati, ya, teman-teman. Mintalah bantuan orang tua untuk mengatur nyala api kompor dan mendampingi, ya.
Kalau sudah dirasa matang, segera tiriskan kremesan sampai benar-benar kering dari minyak.
Kemudian, simpan kremesan dalam toples yang kering dan kedap udara supaya lebih tahan lama, ya.
Baca Juga: Bosan dengan Olahan Roti Tawar Biasa? Ini 2 Cara Membuat Roti Tawar Jadi Menu Sarapan Spesial!
(Penulis: Virny Apriliyanty)
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR