Pernah Lihat Telur Ayam yang Berisi Dua Kuning Telur atau Ada Bercak Darahnya? Ternyata Begini Penjelasannya

Bobo.id - Saat makan dengan lauk telur, kadang-kadang ada hal tidak biasa yang kita temukan.

Biasanya, telur mengandung bagian kuning telur dan bagian putih telur.

Tapi, pernahkah teman-teman menemukan telur yang punya dua kuning telur? Atau mungkin, teman-teman pernah menemukan bercak darah pada bagian kuning telur?

Ternyata, ada hal yang bisa menjelaskan mengapa ada telur yang punya dua kuning telur dan mengapa ada kuning telur yang punya bercak darah.

Keduanya berhubungan dengan fungsi kuning telur pada telur ayam, nih.

Yuk, kita cari tahu penjelasannya! Tapi sebelumnya, kita cari tahu fungsi kuning telur dulu, ya!

Fungsi Bagian Kuning Telur Ayam

 

Ayam merupakan hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur disebut hewan ovipar.

Kalau telur ayam dierami oleh induk ayam, nantinya telur itu akan menetas menjadi anak ayam.

Kuning telur sebenarnya adalah bagian yang memberikan nutrisi untuk embrio ayam yang sedang berkembang. Ini terjadi kalau telur sudah mengalami proses pembuahan.

Baca Juga: Merebus Telur Tidak Perlu Waktu Lama agar Tidak Mengurangi Nutrisinya, Berapa Lama Waktu yang Tepat?

Nah, pada telur ayam yang akan ditetaskan, semakin embrio anak ayam bertumbuh besar, ia akan menyerap nutrisi dari kuning telur, teman-teman.

Ia akan mendapatkan nutrisi dari kuning telur sampai akhirnya cukup umur untuk menetas keluar dari cangkang telur.

Mengapa Ada Telur Ayam yang Punya Dua Kuning Telur?

Apa teman-teman pernah memecahkan telur dan menemukan ada dua kuning telur?

Ada pendapat yang mempercayai kalau telur dengan dua kuning telur berasal dari telur kembar.

Mungkin saja telur yang berisi dua buah kuning telur akan menetaskan dua ekor anak ayam sekaligus. Namun, telur yang kita beli di pasar atau supermarket bukanlah telur yang melewati proses pembuahan, teman-teman.

Meskipun ada induk ayam yang bisa memproduksi telur dengan dua kuning telur sekaligus, rupanya ada alasan lain kenapa telur ayam yang dijual di pasar atau supermarket bisa punya dua kuning telur.

 

Ternyata, kebanyakan telur yang memiliki dua kuning telur berasal dari induk ayam yang masih muda. Tubuh induk ayam yang masih muda belum terbiasa memproduksi telur, teman-teman.

Selain ada telur yang memiliki dua kuning telur, ada juga telur yang tidak memiliki kuning telur di dalamnya, lo.

Ini disebut "wind eggs" dan sering kali berasal dari induk ayam yang baru pertama kali bertelur.

Baca Juga: Meski Bisa Hilangkan Kotoran, Mencuci Telur Sebelum Dimasak Ternyata Enggak Disarankan

Mengapa Ada Telur yang Mengandung Bercak Darah?

Bercak darah adalah setitik darah yang seringkali ditemukan di permukaan kuning telur yang masih mentah.

Sebenarnya, bercak darah ini terjadi secara alami dalam proses ayam bertelur, teman-teman.

Ada yang berpendapat bahwa bercak dalam telur berarti telur itu sudah melalui proses pembuahan. Tapi, ini tidak benar, teman-teman.

Sebenarnya, bercak darah dalam telur berasal dari pecahnya pembuluh darah kecil di indung telur ayam atau saluran telur ayam, teman-teman. Saluran ini adalah tabung yang dilewati telur dari ovarium ke luar tubuh induk ayam.

Ovarium ayam betina dipenuhi dengan pembuluh darah kecil. Kadang-kadang, pembuluh darah ini pecah selama proses ayam bertelur.

 

Ketika bercak darah ada di permukaan kuning telur, pendarahan ini terjadi di ovarium ketika telur keluar dari folikel.

Folikel adalah kantung cairan yang berisi beberapa pembuluh darah. Karenanya jika ada pembuluh darah yang pecah, ada bercak darah di kuning telur ayam.

Baca Juga: Ternyata Ini yang Terjadi jika Kita Menambahkan Garam Saat Merebus Telur, Pernah Coba?

Bercak darah ini juga bisa muncul di putih telur. Kalau teman-teman menemukan kondisi ini pada putih telur, kemungkinan pendarahan terjadi saat telur dilepaskan ke saluran telur.

Telur dengan bercak darah ini bisa jadi disebabkan karena induk ayam sudah tua dan sudah ada di penghujung siklusnya bisa menghasilkan telur. Ini juga bisa terjadi karena induk ayam muda baru pertama kali bertelur.

Induk ayam yang kekurangan vitamin A dan vitamin D juga bisa menghasilkan telur dengan bercak darah, teman-teman.

Kalau teman-teman menemukan telur yang memiliki bercak darah, telur itu masih aman dikonsumsi, kok. Kita cukup menyingkirkan bercak darah pada telur, kemudian memasak telur sampai matang sebelum dikonsumsi.

Baca Juga: Stop Menyimpan Telur di Pintu Kulkas! Ketahui Cara Menyimpan Telur yang Tepat, yuk!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

PROMOTED CONTENT