Bobo.id - Coba perhatikan tempat tidur teman-teman di kamar, benda apa saja yang ada di kasur, yang biasanya digunakan untuk tidur?
Umumnya, di kasur akan ada bantal, guling, selimut, hingga boneka kesukaan kita.
Bantal, guling, selimut, dan boneka ini akan membaut tidur kita terasa lebih nyaman, teman-teman.
Terlebih kalau bantal dan guling yang digunakan empuk. Bantal yang empuk ini bukan hanya membuat tidur lebih nyenyak, tapi juga memengaruhi leher kita.
Baca Juga: Ada yang Menyebut 'Uang' Ada yang Menyebut 'Duit', dari Mana Asal Kedua Kata Itu?
Kalau bantal yang digunakan itu keras, terlalu tinggi, atau terlalu rendah, hal ini akan membuat leher dan kepala jadi sakit.
Akibatnya, saat bangun tidur, leher dan tubuh bagian atas akan terasa pegal.
Tahukah teman-teman? Sebelum ada bantal yang empuk, tekstur bantal yang digunakan sangat keras, lo. Bahkan bantal pada awalnya terbuat dari batu!
Yuk, ketahui sejarah bantal yanag awalnya terbuat dari batu, hingga bantal yang saat ini empuk!
Source | : | Kompas.com,The Vintage News |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR