Bobo.id - Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki dua musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau.
Musim penghujan terjadi pada bulan Oktober hingga April, yang ditandai dengan meningkatnya curah hujan.
Sedangkan musim kemarau terjadi di bulan April hingga bulan Oktober dan memiliki suhu yang lebih panas dibandingkan dengan musim penghujan dan curah hujan yang rendah.
Saat ini, tidak terasa sudah memasuki musim kemarau, nih, teman-teman.
Ini artinya, suhu menjadi lebih panas dan bisa membuat kita jadi lebih mudah berkeringat dan membuat tidak nyaman.
Agar tetap nyaman dan tidak mudah berkeringat, ternyata bahan dari pakaian yang kita kenakan berperngaruh juga, lo.
Simak berbagai tips dalam memilih pakaian agar tidak mudah berkeringan saat musim kemarau berikut ini, yuk!
Pilih Pakaian yang Tipis
Cuaca yang panas tentu akan membuat tubuh kita juga jadi terasa panas.
Inilah sebabnya pemilihan ketebalan pakaian yang digunakan saat cuaca panas juga harus diperhatikan.
Memakai baju yang tebal ketika cuaca sedang panas justru akan membuat suhu tubuh kita semakin tinggi.
Akibatnya, kita akan lebih mudah berkeringat dan sirkulasi udara di kulit juga tidak bisa berjalan dengan baik.
Untuk itu, memakai pakaian yang tipis lebih disarankan saat cuaca sedang panas.
Pakaian tipis yang dipakai saat cuaca panas akan membuat kulit bernapas lebih lega dan membuat kita tidak kepanasan.
Hindari Menggunakan Baju Ketat
Ketika cuaca sedang panas, kita sebaiknya juga mengenakan pakaian yang longgar atau tidak ketat, teman-teman.
Sama seperti bahan pakaian yang tidak tepat, menggunakan baju yang ketat juga akan membuat sirkulasi udara di kulit menjadi kurang baik.
Akibatnya, tubuh juga menjadi panas dan lebih mudah berkeringat, lo.
Selain itu, memakai pakaian yang ketat juga akan menimbulkan gesekan antara kulit dan pakaian.
Jika kita aktif bergerak saat menggunakan pakaian ketat, hal ini akan membuat kulit menjadi lecet atau terluka.
Itulah sebabnya, saat cuaca panas yang menyebabkan berkeringat, sebaiknya gunakan pakaian yang longgar.
Pertimbangkan Warna Pakaian
Selain bahan dan ketebalan pakaian, hal lainnya yang harus diperhatikan agar tidak mudah berkeringat adalah warna pakaian.
Apakah teman-teman pernah mendengar bahwa warna gelap lebih mudah menyerap panas?
Karena alasan inilah, sebaiknya kita menggunakan pakaian warna terang ketika cuaca sedang panas, teman-teman.
Warna terang memiliki sifat memantulkan cahaya, sedangkan warna gelap dapat menyerap cahaya.
Sehingga memakai pakaian berwarna terang akan membuat tubuh kita terasa lebih sejuk dan tidak mudah kepanasan serta berkeringat.
Teman-teman bisa memilih mengenakan pakaian warna putih, biru muda, merah muda, atau kuning pucat.
Memilih Bahan Pakaian yang Tepat
Agar tidak mudah berkeringat di cuaca yang panas, hal yang juga harus diperhatikan adalah pemilihan bahan pakaian, teman-teman.
Pakaian bisa terbuat dari berbagai bahan, seperti wol, katun, nilon, linen, sampai sutra.
Ketika cuaca sedang panas, kita sebaiknya mengenakan baju yang berbahan katun atau linen, lo.
Sebaliknya, hindari pakaian berbahan sutra atau wol yang tidak menyerap keringat dengan baik dan justru membuat tubuh semakin panas.
Pemilihan dua bahan ini sangat disarankan karena memungkinkan adanya sirkulasi udara yang baik di kulit kita.
Baju dengan bahan katun atau linen juga dapat menyerap keringat dengan baik, teman-teman.
Tonton video ini juga, yuk!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
| Source | : | Hello Sehat |
| Penulis | : | Tyas Wening |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR