Ambil biji dari alpukat secara perlahan, ya. Jangan sampai biji alpukat rusak, tersayat, atau terbelah.
Setelah itu, cuci biji alpukat menggunakan air secara perlahan.
Cara Menumbuhkan Tunas Alpukat
Sebelum menanamnya, kita perlu menumbuhkan tunasnya lebih dulu dengan media air. Berikut langkah-langkahnya:
1. Setelah biji alpukat dibersihkan, kupas kulit luarnya dengan tangan. Agar lebih mudah, rendam dulu di dalam air, lalu baru kupas pelan-pelan.
Baca Juga: 8 Manfaat Alpukat bagi Kesehatan, Salah Satunya Menjaga Kesehatan Jantung
2. Cuci lagi sampai bersih.
3. Tusuk 3 - 4 buah tusuk gigi di biji alpukat. Tusukkan dengan posisi tepat di satu garis melingkar. Pastikan untuk menusuk dengan posisi sedikit serong ke arah bawah.
4. Cari bagian biji yang lebih lonjong, lalu letakkan di atas wadah berisi air yang bersih. Bagian yang lebih lebar di bagian bawah sehingga terendam air. Bagian atas nantinya merupakan bagian tunas bertumbuh dan bagian bawah tempat akar bertumbuh.
5. Letakkan di dekat jendela agar mendapat paparan sinar matahari yang cukup.
6. Tambahkan lagi airnya jika jumlah air menyusut.
7. Ketika biji alpukat tadi sudah dibiarkan selama 3 minggu, akan muncul retakan. Ini artinya bija alpukat sudah mulai tumbuh.
8. Diamkan kondisi ini, sampai akar tumbuh dan mencapai 5 - 7 cm.
Memindahkan Tunas ke Media Tanah
Jika batang dari tunas biji alpukat tadi sudah terlihat, bersiaplah untuk memindahkannya ke media tanah.
Sebelumnya, pastikan dulu bahwa lokasi tanam nanti mendapat paparan sinar matahari yang cukup.
Lalu, lakukan langkah-langkah ini:
1. Gali tanah sesuai dengan ukuran tunas alpukat.
2. Pastikan bagian ujung atas tunasnya sedikit menyembul keluar tanah ketika kita menanamnya.
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR