Bobo.id – Teman-teman pernah mengalami bau mulut atau perna bertemu orang yang bau mulut?
Bau mulut biasanya dihubungkan dengan kebersihan mulut dan gigi. Banyak yang berpendapat, bau mulut itu disebabkan oleh jarang sikat gigi.
Pendapat ini sebenarnya tidak salah, tapi bau mulut bukan hanya disebabkan oleh masalah kebersihan gigi dan mulut, lo.
Baca Juga: Sudah Sikat Gigi Sebelum Tidur, Mengapa Mulut Tetap Bau saat Bangun di Pagi Hari?
Ada banyak penyebab bau mulut lainnya yang justru jarang disadari. Berikut enam di antaranya:
1. Baru Saja Bangun Tidur
Bau mulut banyak dialami orang-orang saat ia bangun tidur.
Bau mulut saat bangun tidur itu disebabkan karena bakteri di mulut dan produksi air liur yang menurun.
Air liur juga membantu membersihkan mulut.
Karenanya, bau mulut yang ini biasanya hilang ketika kita menyikat gigi setelah bangun tidur.
2. Belum Makan
Jika teman-teman merasakan bau mulut di siang hari, ini bisa disebabkan karena kamu belum makan sejak pagi. Ini biasanya kita alami saat berpuasa.
Ini disebabkan oleh mulut yang kering, karena jika tidak makan, mulut tidak memproduksi air liur.
Saat belum makan, perut kosong dan asam lambung meningkat, sehingga uap asam lambung menngalir ke arah rongga mulut.
Saat sudah minum dan makan, biasanya bau mulut akan menghilang.
Baca Juga: Botol Minum Berbau? Ini 4 Langkah Mudah Membersihkah Botol Minuman yang Bau
3. Radang Tenggorokan
Radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi bakteri. Bakteri itu bisa menyebabkan bau mulut.
Selain itu, ada juga infeksi sinus yang bisa memproduksi lendir yang berbau. Bakteri penyebabnya juga berhubungan dengan bakteri yang memproduksi aroma tidak sedap di mulut.
4. Gigi Berlubang
Yap, selain menyikat gigi, gigi yang terlanjur berlubang juga bisa menyebabkan bau mulut,
Sisa makanan bisa tersangkut pada bagian gigi yang berlubang. Gigi berlubang sulit dibersihkan, sehingga sisa makanan bisa tertinggal lebih lama dan bisa menyebabkan bau mulut akibat aktivitas bakteri di sana.
5. GERD
Kondisi GERD atau Gastroesophageal reflux ini sebenarnya sama seperti penyakit asam lambung, namun kondisinya lebih akut.
Refluks asam adalah kondisi ketika cairan asam lambung bisa naik kembali ke esofagus (tenggorokan).
Menurut peneliti, sebagian orang bisa mengalami bau mulut akibat GERD.
Sebuah penelitian juga menyebutkan bahwa orang dengan kondisi GERD lebih mungkin mengalami bau mulut dibandingkan gangguan sistem pencernaan lainnya.
Kemungkinan karena GERD berisiko menyebabkan kerusakan pada jaringan tenggorokan.
Baca Juga: Helm Wajib Dicuci Rutin, Inilah 5 Langkah Mencuci Helm dengan Benar
6. Kadar Gula Darah Tinggi
Bau mulut juga bisa menjadi tanda kadar gula darah terlampau tinggi.
Namun, hal ini jarang terjadi dan biasanya dialami oleh seseorag dengan diabetes tipe 1.
Bau mulut juga bisa terjadi bersama dengan tanda lain yang membahayakan bagi pasien diabetes tipe 1, yaitu seperti sering buang air kecil, mual, dan otot yang kaku.
Karena, akibatnya bisa berisiko pada serangan jantung atau gagal ginjal.
(Penulis: Avisena Ashari)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR