Bobo.id - Tidak hanya buahnya yang menyehatkan, ternyata daun pepaya juga bisa dikonsumsi dan menyehatkan tubuh.
Memiliki rasa yang pahit, daun pepaya ternyata juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, lo.
Teman-teman pernah makan daun pepaya?
Bila pernah, berarti teman-teman beruntung karena medapatkan banyak asupan nutrisi untuk tubuh.
Pada daun pepaya terdapat kandungan nutrisi berupa protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosor, natrium, kalium, tembaga, seng, betakaroten, riboflavin, thiamin, niasin, dan vitamin C.
Baca Juga: Bisa Bantu Usir Semut, Inilah 4 Manfaat Kayu Manis yang Berguna bagi Tanaman
Daun pepaya ini memiliki bentuk yang tidak jauh berbeda dengan daun singkong.
Walau memiliki rasa lebih pahit, namun daun pepaya ini kaya akan manfaat.
Beberapa orang mengolah daun pepaya dengan cara ditumis atau diolah berkuah menjadi gulai daun pepaya.
Berikut beberapa manfaat yang bisa teman-teman peroleh dari mengonsumsi daun pepaya.
Obati Demam Berdarah
Daun pepaya sudah lama dikenal sebagai obat dari penyakit demam berdarah.
Demam berdarah adalah penyakit yang ditularkan melalui nyamuk.
Penyakit ini bisa meyebabkan penurunan kadar trombosit dalam darah.
Hal ini bisa meningkatkan risiko peradangan di dalam tubuh.
Melalui sebuah penelitian berjudul “Effect of Carica papaya Leaf Extract Capsule on Platelet Count in Patients of Dengue Fever with Thrombocytopenia” terbukti bahwa daun pepaya mampu membantu meningkatkan kadar trombosit pada pasien demam berdarah.
Baca Juga: Baik untuk Otak dan Sistem Pencernaan, Kenali Nutrisi dan 5 Manfaat dari Kacang Kedelai
Perbaiki Sistem Pencernaan
Bukan hanya buah pepaya yang bisa membantu atasi masalah pencernaan.
Daun pepaya juga bisa menjadi solusi untuk masalah pencernaan.
Ekstrak dan rebusan daun pepaya bisa meredakan gejala masalah pencernaan.
Dengan mengonsumsi rebusan atau ekstrak daun pepaya, teman-teman bisa menghilangkan masalah kembung dan mulas pada perut.
Selain itu, sebuah studi sudah membuktikan bahwa kandungan serat pada daun pepaya bisa membantu memperbaiki sistem pencernaan pada tubuh.
Kandungan serat papain pada daun pepaya mampu memecah protein besar menjadi protein dan asam amino dengan ukuran lebih kecil.
Dengan begitu, orang yang rutin mengonsumsi daun pepaya akan terhindar dari masalah pencernaan serius.
Atasi Peradangan
Peradangan adalah masalah yang bisa muncul pada bagian tubuh manapun dan bisa menyerang siapa saja.
Masalah peradangan sering terjadi pada area sendi yang disebut arthritis.
Radang sendi bisa menyebabkan rasa nyeri pada sendi, ruam pada kulit, dan pembengkakan.
Untuk mengobati masalah tersebut, teman-teman bisa menggunakan daun pepaya.
Pada sebuah penelitian diketahui daun pepaya memiliki manfaat untuk mengurangi peradangan dan pembengkakan.
Manfaat ini diperoleh karena adanya kandungan antioksidan papin dan flavonoid yang pada daun pepaya.
Baca Juga: 7 Manfaat Ikan Salmon untuk Kesehatan, Salah Satunya Menyehatkan Tulang
Melawan Infeksi Jamur
Jamur bukan hanya bisa tumbuh pada tanah, kayu atau benda mati lain.
Kulit manusia juga bisa menjadi tempat jamur tumbuh.
Pertumbuhan jamur yang tidak terkendali pada kulit manusia bisa menyebabkan masalah infeksi yang berbahaya.
Untuk menghilangkan jamur pada kulit, teman-teman bisa menggunakan ektrak daun pepaya.
Pada ekstrak daun pepaya terdapat kandungan etanolik, flavonoid, alkaloid, dan terpene yang bisa menghambat jamur Fusarium spp. dan C. gloeosporioides yang menyerang kulit manusia.
Itu tadi manfaat dari daun pepaya yang bisa teman-teman dapatkan saat mengonsumsinya.
Walau memiliki rasa yang agak pahit, namun daun pepaya bisa diolah menjadi makanan yang lezat.
Kini teman-teman tidak perlu takut untuk mengonsumsi daun pepaya yang memiliki banyak manfaat untuk pencernaan dan kesehatan tubuh.
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,hellodokter.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR