Ketika ada infeksi virus atau bakteri, maka sistem kekebalan tubuh akan merespons dengan menaikkan suhu tubuh.
Tujuannya, agar virus atau bakteri tidak bisa bertahan dalam tubuh.
Ketika sedang demam tinggi bahkan sampai menggigil, sebenarnya tubuh sedang “berperang” melawan virus atau bakteri.
Jadi, demam adalah hal yang baik untuk tubuh, asalkan jangan terlalu tinggi.
Namun seringkali, orang yang sedang menderita demam tidak merasa nyaman.
Bahkan, penderita demam bisa merasa lemas hingga tak kuasa beraktivitas.
Karena itu beberapa orang memberikan kompres pada bagian kepala.
Namun, pertanyaan sebelumnya akan kembali muncul, yaitu jenis kompres apa yang tepat?
Baca Juga: Jangan Buru-Buru Minum Obat, Ini Cara Ampuh Atasi Sakit Kepala dengan Cara Sederhana
Jawabannya adalah kompres panas.
Ketika ada kompres panas diletakkan di bagian tubuh seperti dahi, lipatan ketiak, maupun dada, makadi otak akan menganggap lingkungan sekitar terasa “panas”.
Dengan demikian, otak akan merespons dengan menurunkan suhu tubuh sehingga lebih “dingin”.
Jadi, bukan kompres es batu jawaban yang tepat untuk meredakan demam, namun kompres panas.
Prosedur Memberikan Kompres Panas
Perlu diingat bahwa memberikan kompres panas terkadang lebih sulit ketimbang kompres es batu.
Perlu kehati-hatian lebih agar air yang digunakan tidak terlalu panas dan berisiko membakar kulit.
1. Siapkan kain lembut dan baskom berisi air hangat.
Jangan terlalu panas atau bahkan mendidih.
Source | : | Kompas.com,hellosehat.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR