Biasanya, mereka akan menunggu mangsanya nyaman di sekitar mereka, dan membiarkan mangsa mendekati mereka.
Pada saat yang sama, komodo akan melompat, mencengkram dengan cakarnya yang tajam, lalu memakan mangsanya.
Cara mereka menangkap mangsa dengan tenang namun berbahaya ini, mirip dengan cara naga ketika hendak mengejar mangsanya.
Bisa Menyemburkan Racun
Jika naga yang dikenal dari dongeng dapat menyemburkan api, komodo dapat menyemburkan racun.
Namun, cara yang mereka gunakan yaitu dengan cara menggigit menggunakan gigi bergeriginya.
Ketika mangsa sudah berhasil digigit, mangsa akan kehilangan banyak darah.
Baca Juga: 3 Dongeng Legenda Indonesia yang Jadi Asal-usul Tempat #MendongenguntukCerdas
Sebab, racun dari komodo ini dapat menurunkan tekanan darah dan menyebabkan pendarahan hebat.
Meskipun mangsanya dapat melepaskan diri dari komodo seketika, mereka tidak bisa hidup dalam waktu lama.
Komodo mungkin akan membiarkan mangsanya berlari, namun mereka tetap sabar menunggu waktu makannya.
Racun di dalam tubuh mangsanya akan menyebar dan membuat mangsa menjadi tegang, lalu perlahan mati.
Ketika itulah, komodo mengandalkan penciumannya untuk mencari mangsa tersebut dan memakannya.
Wah, ternyata kekuatan dan bentuk tubuh komodo ini yang membuatnya disebut sebagai naga.
Lomba Jagoan Mendongeng
Dalam rangka memperingati Hari Dongeng Nasional pada 28 November ini, Media Anak Grid Network akan mengadakan acara Panggung Mendongeng untuk Cerdas.
Salah satu rangkaian kegiatannya adalah Lomba Jagoan Mendongeng.
Ada dua kategori lomba yang bisa diikuti, lo. Kategori 1 untuk usia 6-14 tahun. Kategori 2 untuk usia 15 tahun ke atas, termasuk Ibu dan Bapak sekalian.
Pengumpulan video ditunggu sampai tanggal 18 November 2021.
Info lengkapnya: https://bit.ly/JagoanMendongeng2021
Link e-book “Rumbun dan Sahabat Rimba: bit.ly/jagoanmendongeng
#MendongenguntukCerdas #JagoanMendongeng
Yuk, lihat video ini juga!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR