Bobo.id - Masakan khas Asia pasti tidak lengkap jika tidak menghidangkan olahan dari mi.
Di berbagai wilayah Asia, banyak makanan khasnya yang terbuat dari mi dan dicampur dengan bahan-bahan lain, di antaranya adalah masakan pho dan ramen.
Namun, sering kali banyak orang yang kesulitan membedakan pho dan ramen. Meskipun sama-sama hidangan mi berkuah dari Asia, tapi keduanya mempunyai perbedaan, lo.
Untuk mengetahui perbedaannya, teman-teman bisa menyimak penjelasannya berikut. Yuk, simak!
Perbedaan antara Pho dan Ramen
1. Asal Pho dan Ramen
Kalau masakan Pho (dibaca “fuh”) berasal dari negara Vietnam yang dipengaruhi oleh masakan Tiongkok dan Prancis pada akhir abad ke-19.
Sedangkan, ramen berasal dari Tiongkok dan diperkenalkan ke negara Jepang pada awal abad ke-19.
Awalnya, jenis hidangan mi ini bernama lamian atau mi soba. Tetapi, lama-kelamaan orang Jepang menyebutnya dengan ramen.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Masakan Jogja dan Jawa Tengah Dominan Manis #AkuBacaAkuTahu
2. Bahan-Bahan Pho dan Ramen
Baik pho dan ramen sama-sama disiram oleh kuah kaldu yang lezat. Tapi, pho adalah sup mi yang disiram kuah kaldu sapi atau ayam.
Kuah kaldunya ini dimasak lagi bersama rempah-rempah adas dan air jeruk nipis, sehingga aroma serta rasanya jadi khas.
Lalu, isian pho terdiri dari daging sapi atau ayam cincang, kemangi, tauge, cabai, serta irisan bawang bombai.
Selain itu, perbedaan pho dan ramen yang mencolok adalah pho menggunakan mi bihun.
Sedangkan ramen menggunakan mi tipis yang terbuat dari tepung terigu, gandum, garam, air, dan kansui (air soda kue).
Kuah kaldu dasar ramen ini dibuat dengan memasak tulang ayam, ikan teri, serpihan ikan cakalang, jahe, bawang putih, dan wortel.
Selain itu, kuah kaldunya ini bisa dibuat berbagai macam varian rasa, yaitu miso, tonkotsu, shoyu, dan shio.
3. Topping Pho dan Ramen
Baca Juga: Bosan Makan Opor? Coba Resep Bakso Daging Kuah Ketumbar untuk Disantap Bersama Keluarga, yuk!
Perbedaan selanjutnya terletak pada topping pho dan ramen yang dapat menambahkan rasa khas pada kedua hidangan sup ini.
Pho mempunyai topping irisan daging, jeruk nipis, kemangi, merica, dan tauge yang terpisah.
Beberapa hidang pho juga menggunakan cabai jalapeno, ketumbar, daun mint, saus, biji wijen, dan sayuran lain sebagai toppingnya, kok.
Sedangkan, ramen kuah kaldunya bisa ditambahi bumbu shio (asin), miso (pasta kedelai), atau kecap (shoyu).
Lalu, setelah disiram kuah kaldu, ramen akan diberi topping telur rebus, irisan daging, rumput laut kering, daun bawang, tauge, bayam, tomat, jamur, sawi, jagung, dan lain-lain.
Nah, itulah perbedaan antara pho dan ramen yang jadi masakan khas Vietnam dan Jepang.
Keduanya sama-sama populer dan cocok dimakan ketika cuaca sedang dingin.
Untuk membuat kaldunya sendiri, membutuhkan waktu yang berjam-jam agar mendapatkan rasa dan aroma yang lezat.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | differencebetween.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR