2. Pelihara Tanaman
Teman-teman sudah tahu bukan bahwa tumbuhan dapat menyerap gas karbon dioksida dan menghasilkan oksigen untuk kita hirup?
Oleh karena itu, menanam beragam tanaman di halaman dan teras rumah memberikan kesegaran udara untuk kita.
Sayangnya, tanaman juga berisiko memicu perkembangan jamur yang dapat menjadi sumber polusi di dalam rumah.
Nah, supaya terhindar dari hal tersebut, carilah tanaman yang dapat menyaring udara untuk ditanam di luar rumah.
Misalnya kaktus, yang dapat menghilangkan 87% senyawa organik yang mudah menguap, menurut NASA.
Contoh senyawa organik adalah VOC, seperti benzena dan formaldehida yang dapat ditemukan pada karpet, asap rokok, buku, dan tinta.
Baca Juga: Baru Tahu Udara di Rumah Juga Tidak Bersih, Air Purifier Bisa Jadi Pilihan untuk Bersihkan Udara
3. Buka Jendela dan Pintu
Walaupun di dalam rumah, bukan berarti rumah harus tertutup sepanjang hari, ya, teman-teman.
Kita tetap harus biarkan udara dan cahaya matahari dapat masuk ke rumah.
Membuka jendela dan pintu dilakukan supaya kotoran atau polutan juga bisa keluar dan tidak menumpuk.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR