Bobo.id - Anjing merupakan salah satu hewan yang banyak dipelihara karena kesetiannya pada manusia.
Tak hanya itu, anjing juga memiliki tingkah laku lucu dan menggemaskan, teman-teman.
Sayangnya, anjing juga merupakan makhluk hidup. Ini berarti anjing juga bisa terkena serangan penyakit, termasuk salah satunya kanker.
Dilansir dari laman The Veterinary Cancer Society, kanker menjadi penyebab utama kematian pada 47 persen anjing di atas usia sepuluh tahun.
Yap, anjing berusia tua memang sangat rentan terhadap penyakit kanker yang jadi penyebab utama kematian.
Hal ini juga terjadi pada Huxley, seekor anjing hitam yang kini diadopsi oleh perempuan baik hati bernama Jenny Leech.
Sebelum Huxley diadopsi, dia tinggal di sebuah peternakan dengan pemiliknya yang sudah tua.
Namun, ketika pemiliknya meninggal, anggota keluarganya menyerahkan anjing senior itu ke Baark Dog Rescue.
Setelah anjing ini dibersihkan, sukarelawan kemudian memposting fotonya secara online, siapa tahu ada yang mau mengadopsinya.
Baca Juga: Terlalu Gemas, Sapi Mini Ini Justru Berteman dengan Sekelompok Anjing
Postingan itu diberi deskripsi, "Huxley tidak dapat melihat dan mendengar dengan baik. Ia juga bergerak sangat lambat."
Tak hanya itu, Huxley juga hanya memiliki tiga kaki akibat kecelakaan yang pernah dialaminya.
Anjing Adopsi Itu Terkena Penyakit yang Tak Bisa Disembuhkan
Setelah mengetahui postingan itu, Kak Jenny Leech langsung jatuh cinta dengan anjing itu walaupun kondisinya sangat buruk.
Kak Jenny kemudian membawa Huxley ke rumahnya hanya beberapa hari setelah melihat kiriman itu.
Setelah membawanya ke rumah, barulah Kak Jenny mengetahui kalau kondisi Huxley sebenarnya lebih memperihatinkan daripada yang tertulis dalam deskripsi.
Sebuah tes yang sudah dilakukan, mendiagnosis kalau anjing hitam itu sedang mengidap kanker paru-paru.
Penyakit itu termasuk penyakit yang tidak bisa disembuhkan, sehingga Kak Jenny terus berupaya untuk membuat kehidupan Huxley jadi senang dan nyaman.
Baca Juga: 6 Penyebab Anjing Sering Menggonggong saat Tengah Malam, Sudah Tahu?
Huxley Menemukan dan Mencintai Bola Tenis
Suatu hari, Huxley menemukan bola tenis yang dimainkan cucu Kak Jenny yang masih balita secara tak sengaja.
Bola tenis itu pun langsung diambil oleh Huxley dan kemudian ia bermain lempar tangkap bersama. Yap, Huxley sangat menyukainya.
Saat memainkan bola tenis, sikap Huxley menjadi kelihatan seperti anak anjing yang sangat suka bermain.
Untuk itu, Kak Jenny kemudian menghubungi rekannya untuk mengumpulkan banyak bola tenis untuk Huxley.
Selanjutnya, bola tenis yang jumlahnya cukup banyak itu diletakkan bertebaran di halaman.
Ketika Huxley menyadari ada banyak bola tenis di sekelilingnya, ia langsung mengendus dan memainkannya.
Awalnya, Huxley terlihat kewalahan oleh semua bola tenis yang ada di sekitarnya, teman-teman.
Baca Juga: Mengapa Anjing Ras Pit Bull Dianggap sebagai Anjing Agresif Berbahaya?
Namun, ketika Huxley duduk dan Kak Jenny melemparkan bola tenis untuknya, dia menjadi sangat menyukainya dan tidak mau berhenti.
Selama sisa perawatannya, Kak Jenny dan keluarganya terus memberikan Huxley dengan cinta dan banyak bola tenis.
Hal ini diperlukan untuk menjaga semangatnya dan tetap kuat hingga waktu terakhirnya.
----
Kuis! |
Apa penyakit yang didiagnosis pada Huxley? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | The Dodo |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR