Asfiksia atau kekurangan oksigen merupakan salah satu jenis bahaya dry ice untuk kesehatan tubuh.
Seperti yang telah dituliskan di atas, dry ice terbuat dari gas karbon dioksida, yang mana jika terlalu banyak terhirup maka bisa sebabkan kekurangan oksigen.
Hal ini bisa terjadi jika kita tidak sengaja menghirup gas dari dry ice di dalam ruangan tertutup tanpa ventilasi.
Seseorang yang mengalami asfiksia dapat merasakan gejala sakit kepala, pusing, sesak napas, pingsan, dan kejang.
Asfiksia harus segera mendapatkan penanganan dari dokter. Jika tidak segera ditangani oleh dokter, asfiksia bisa menyebabkan komplikasi yang fatal.
2. Frostbite
Frostbite adalah kondisi ketika kulit dan jaringan di bawahnya rusak atau mati akibat paparan suhu yang sangat dingin.
Baca Juga: Jangan Keseringan, Ini Bahaya Minum Minuman Manis Berlebihan untuk Kesehatan
Frostbite juga bisa terjadi jika kita memegang dry ice terlalu lama dengan tangan kosong, atau tanpa pelindung.
Kondisi ini terjadi akibat terganggunya aliran darah pada jaringan tubuh akibat suhu dingin yang ekstrem.
Adapun gejala dari frostbite antara lain kulit terasa sangat dingin dan perih, lalu tampak kemerahan atau keunguan dan muncul lepuhan.
Seiring waktu, bagian tubuh yang terkena frostbite akan menjadi kehitaman dan mati rasa. Ini artinya jaringan tubuh tersebut sudah mati akibat kekurangan aliran darah.
Source | : | alodokter.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR