Bobo.id - Kembung merupakan kondisi perut yang terasa membesar setelah makan. Biasanya disebabkan oleh masalah pencernaan.
Ketika mengalami perut kembung, kita akan merasakan tidak nyaman dalam menjalankan aktivitas harian.
Apalagi, perut kembung umumnya bisa memicu masalah pencernaan lain seperti mual dan muntah.
Selain masalah pencernaan, perut kembung juga bisa disebabkan karena pemilihan makanan dan minuman, teman-teman.
Minuman yang kerap kali membuat perut kembung adalah minuman bersoda karena mengandung gas karbon dioksida.
Namun ternyata selain minuman bersoda, masih banyak makanan dan minuman yang bisa menyebabkan perut kembung.
Apa saja? Kita cari tahu bersama, yuk!
1. Brokoli
Salah satu makanan yang harus dihindari ketika perut kembung adalah brokoli, kol, kembang kol, dan lainnya.
Brokoli dan sejenisnya mengandung banyak nutrisi seperti vitamin C, K, kalium, dan zat besi.
Namun, sayuran ini mengandung raffinose gula yang tidak bisa tercerna sampai bakteri dalam usus memfermentasinya.
Baca Juga: Tak Hanya Terasa Mual, Kenali 6 Ciri Asam Lambung Naik yang Jarang Disadari
Oleh karena itu, proses ini akan menghasilkan gas dan menyebabkan kembung berkepanjangan.
2. Pir dan Apel
Selain tinggi serat, pir dan apel juga mengandung sorbitol dan fruktosa yang merupakan gula pada buah yang tidak bisa ditoleransi oleh beberapa orang.
Keduanya ini bisa difermentasi di usus besar dan dapat menyebabkan kembung dan gas, teman-teman.
Kandungan ini pun dapat memicu pergerakan gas sehingga menyebabkan perut kembung menjadi lebih parah.
3. Kacang-kacangan
Tahukah teman-teman? Kacang seperti kacang polong dan kacang kedelai adalah makanan penyebab gas.
Ini karena adanya kandungan serat yang tinggi sehingga bisa menyebabkan kembung pada individu yang sensitif.
Kandungan alpha-galactosidase merupakan karbohidrat rantai pendek yang terlepas dari pencernaan dan difermentasi oleh bakteri di usus besar.
4. Makanan Asin
Makanan asin ini bisa memicu tubuh untuk menahan lebih banyak air. Hal ini bisa membuat perut tambah kembung.
Baca Juga: Kenapa Kita Bisa Mengalami Perut Kembung? Ini Penyebab dan Gejalanya
Sodium menyelinap masuk ke sebagian makanan olahan dan kemasan termasuk roti dan sup.
Makanan yang tinggi garam meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, stroke, dan penyakit jantung.
5. Produk Susu
Ada banyak produk susu, termasuk krim, keju, yoghurt, mentega, dan juga susu, teman-teman.
Siapa sangka, ternyata produk susu ini bisa menyebabkan masalah pencernaan utama, gejalanya kram, diare, dan kembung.
Jika orang memiliki intoleransi laktosa dan mengonsumsi susu, maka akan menyebabkan gas, kram perut, kembung, dan diare.
6. Bawang
Bawang juga merupakan bahan makanan yang menjadi penyebab perut kembung, teman-teman.
Penyebab masalah pencernaan ini karena adanya fruktan dalam bawang. Fruktan merupakan serat larut yang memicu perut kembung.
Tak hanya bawang biasa, fruktan dapat dijumpai pada makanan lainnya, seperti bawang putih, daun bawang, dan gandum.
Selain itu, pada orang yang memiliki alergi terhadap bawang putih atau merah akan meningkatkan risiko perut kembung dan sendawa.
Baca Juga: Alami Perut Kembung saat Puasa? Kenali Penyebab dan Cara Atasi dengan Bahan Alami
7. Makanan Berlemak
Di antara zat gizi makro lainnya, lemak merupakan nutrisi yang paling lambat dicerna, teman-teman.
Oleh karena itu, makanan berlemak akan lebih lama berada di perut sehingga memperlambat pengosongan perut.
Alhasil, makanan berlemak seperti pizza atau junk food dapat menjadi penyebab perut kembung, mual, dan masalah pencernaan lainnya.
Kalau teman-teman punya sindrom iritasi usus besar, sebaiknya hindari makanan berlemak karena bisa memicu sakit perut dan diare.
Nah, itulah tujuh makanan dan minuman yang dapat menyebabkan perut kembung. Semoga informasi ini bermanfaat, ya.
(Penulis: Rizky Amalia)
-----
Kuis! |
Mengapa minuman bersoda menyebabkan perut kembung? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Hello Sehat,Grid Kids |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR