Padahal sel-sel tubuh tetap membutuhkan bahan makanan untuk menghasilkan energi.
Oleh sebab itu, untuk tetap bisa memenuhi kebutuhan energi, sel-sel tubuh akhirnya mengolah lemak menjadi energi.
Jika hal ini terus berlanjut, keton akan menumpuk di dalam tubuh. Akibatnya, tubuh menjadi lebih asam (asidosis).
Hal tersebut menyebabkan ketoasidosis diabetik, yang merupakan komplikasi diabetes melitus yang ditandai dengan tingginya kadar keton di dalam tubuh.
Termasuk penyakit berbahaya, pada tahun 2019, terdapat 4,2 juta kematian yang disebabkan oleh diabetes, menurut WHO.
2. Penyakit Kardiovaskular
Penyakit kardiovaskular adalah penyakit yang terjadi karena adanya gangguan pada pembuluh darah dan jantung.
Contohnya yaitu jantung koroner, salah satu penyakit paling berbahaya di dunia.
Penyakit ini disebabkan oleh adanya timbunan lemak yang menyumbat pembuluh darah jantung (arteri koroner).
Jika lemak semakin menumpuk, maka arteri akan makin menyempit, dan membuat aliran darah ke jantung berkurang.
Berkurangnya aliran darah ke jantung menyebabkan sesak napas, dan dalam kondisi yang parah dapat terjadi serangan jantung.
Baca Juga: 7 Sayuran yang Bisa Membantu Turunkan Gula Darah, Salah Satunya Wortel
Source | : | alodokter.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR