Bobo.id - Tahukah teman-teman apa saja contoh mobilitas vertikal yang terjadi di masyarakat? Mobilitas vertikal ini menandakan adanya sifat dinamis atau mudah berubah-ubah dalam masyarakat, ya, teman-teman.
Indonesia dikenal dengan keragaman masyarakatnya yang dipengaruhi oleh mobilitas sosial. Mobilitas sosial adalah perpindahan posisi seseorang atau sekelompok orang dari lapisan yang satu ke lapisan yang lain.
Misalnya, seseorang yang mengalami perubahan kedudukan status sosial baik dari yang lebih rendah ke yang lebih tinggi, maupun sebaliknya.
Contoh mobilitas sosial adalah seseorang yang naik jabatan dalam pekerjaan, sehingga status sosialnya berubah.
Salah satu jenisnya adalah mobilitas vertikal yang merupakan perpindahan seseorang atau kelompok dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan sosial lain yang tidak sederajat, bisa lebih tinggi maupun lebih rendah. Nah, untuk mencari contoh mobilitas vertikal yang terjadi di masyarakat, kita harus paham perbedaan dua jenis mobilitas vertikal.
Jenis Mobilitas Vertikal dan Contohnya
Mobilitas vertikal memiliki dua jenis, yakni:
a. Mobilitas Vertikal ke Atas (Social Climbing)
Mobilitas vertikal ke atas adalah mobilitas yang terjadi karena adanya peningkatan status atau kedudukan seseorang.
Contoh:
- Naik upah bagi buruh.
Baca Juga: Perbedaan Mobilitas Vertikal dan Mobilitas Horizontal Serta 5 Contoh di Masyarakat
- Kenaikan gaji bagi karyawan.
- Untung yang berlipat ganda bagi pedagang atau pebisnis.
- Pelajar yang lulus sekolah dengan ijazah.
- Pelajar yang lulus sekolah, kemudian mulai bekerja atau meneruskan pendidikan.
- Pelantikan wakil rakyat, mulai dari tingkat RT hingga nasional (Presiden).
- Naik jabatan.
- Artis yang sedang naik daun.
- Pengangguran yang baru berhasil mendapatkan pekerjaan.
- Karyawan yang berhenti dari pekerjaannya, kemudian diterima di perusahaan lain dengan kedudukan dan gaji yang lebih besar
b. Mobilitas Vertikal ke Bawah (Social Sinking)
Mobilitas vertikal ke bawah adalah proses penurunan status atau kedudukan seseorang. Proses ini juga akan menimbulkan perubahan hak dan kewajiban.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Mobilitas atau Perpindahan Penduduk
Contoh:
- Buruh yang upahnya turun.
- Karyawan yang diturunkan jabatannya.
- Pedagang atau pebisnis yang rugi besar.
- Seseorang yang terlibat pelanggaran hukum yang harus dipidana kurungan penjara.
- Pemimpin yang lengser atau habis masa jabatannya.
- Menjadi pengangguran.
- Artis yang tidak laku di pasaran.
- Pelajar yang tinggal kelas (tidak naik kelas atau gagal ujian)
- Wakil rakyat yang diberhentikan secara tidak hormat.
- Karyawan yang terkena PHK.
Nah, itulah contoh mobilitas vertikal yang sering terjadi di masyarakat.
Baca Juga: Apa Itu Mobilitas Penduduk? Ini Penjelasan dan 5 Faktor Penyebabnya
----
Kuis! |
Apa saja contoh social climbing di masyarakat? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Bobo |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR