Bobo.id - Sistem pencernaan manusia berawal dari mulut dan berakhir di anus.
Namun, makanan yang dicerna harus melalui beberapa proses terlebih dahulu sebelum limbahnya dikeluarkan melalui anus.
Salah satu bagian dalam sistem pencernaan manusia adalah usus halus atau usus kecil.
Letak usus halus adal di antara lambung dan usus besar. Usu halus terdiri dari tiga bagian, yaitu usus dua belas jari (duodenum), usus kosong (jejunum), dan usus penyerapan (ileum).
Usus halus punya peran penting dalam kerja sistem pencernaan manusia, karena usus ini menjadi usus terpanjang dalam saluran pencernaan manusia.
Selain itu, usus halus juga bekerja sama dengan organ-organ lain agar bekerja dengan baik untuk mengolah makanan yang dikonsumsi.
Lalu, apa saja peran usus halus yang penting itu? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut, yuk!
Peran Penting Usus Halus dalam Sistem Pencernaan Manusia
1. Menyerap Nutrisi dari Makanan
Makanan yang teman-teman konsumsi, nutrisinya akan diserap di usus halus.
Agar dapat diserap nutrisinya, makanan harus diolah secara mekanis dan kimiawi terlebih dahulu.
Baca Juga: Mengandung Senyawa Antiradang, Ini 5 Tanaman Herbal yang Bisa Ringankan Gejala Radang Usus
Pencernaan mekanis adalah proses mengolah makanan menjadi lebih teksturnya, berarti makanan harus dikunyah terlebih dahulu, digiling, dan dicampur jadi satu di dalam perut.
Selanjutnya, proses makanan secara kimiawi berarti menggunakan enzim pencernaan agar nutrisi makanan dapat dipecah dan diserap oleh usus halus.
Nantinya, proses ini dilakukan di usus halus untuk disalurkan ke beberapa jaringan tubuh melalui darah.
Selain terjadi di usus halus, proses kimiawi pencernaan juga terjadi di beberapa bagian lain pada saluran pencernaan.
Nutrisi makanan yang diserap di usus halus berupa karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral.
2. Memudahkan Nutrisi untuk Digunakan Tubuh
Usus halus pada bagian duodenum mempunyai dua saluran utama, yaitu empedu dan pankreas.
Nantinya, saluran empedu akan menghasilkan cairan empedu yang berguna untuk mengubah lemak menjadi asam lemak.
Sedangkan, pankreas akan memecah beberapa nutrisi seperti lemak menjadi gliserol, protein, dan karbohidrat yang ada di makanan dengan bantuan enzim agar lebih mudah diserap oleh usus halus.
Oleh karena itu, makanan yang sudah halus harus bereaksi terlebih dahulu dengan cairan empedu dan pankreas baru setelahnya nutrisi diserap.
3. Menetralkan Makanan
Baca Juga: Sistem Pencernaan Manusia: 3 Organ yang Hasilkan Enzim Pencernaan
Proses pencernaan makanan di usus halus, menyebabkan duodenum mengeluarkan hormon sekretin.
Hormon sekretin memicu pankreas untuk menghasilkan natrium bikarbonat yang berfungsi untuk menetralkan makanan.
Karena awalnya makanan yang masuk ke dalam kerongkongan diolah terlebih dahulu di lambung yang mengandung asam lambung baru menuju ke bagian usus halus.
Makanan yang asam sebelum diolah dinetralkan di duodenum sebelum disalurkan menuju bagian usus kosong atau jejunum.
4. Menjaga Keseimbangan Cairan dan Elektrolit
Peran usus halus lainnya adalah menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh.
Sebab, usus halus juga menyerap 80 persen air yang ada di dalam makanan.
Tujuannya agar tubuh tidak mengalami dehidrasi, oleh karena itu, usus halus akan menyerap elektrolit seperti natrium.
5. Berperan dalam Sistem Kekebalan Tubuh
Selain itu, usus halus juga berfungsi dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Karena usus halus mencegah infeksi bakteri atau virus melalui makanan yang terkontaminasi.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Saluran Pencernaan Setiap Hari
Jadi, saat dicerna makanan akan diperiksa terlebih dahulu oleh sistem kekebalan tubuh.
Agar memastikan tidak ada bakteri dan virus yang dapat menyebabkan penyakit.
Nah, itulah berbagai macam peran usus halus yang menjadi bagian sistem pencernaan manusia.
Mulai dari berperan menyerap nutrisi makanan hingga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
(Penulis: Vanya Karunia Mulia Putri)
---
Kuis! |
Apa saja bagian usus halus? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR