Baca Juga: Sudah Bisa Forward Foto dengan Caption, Ini 2 Fitur Terbaru Whatsapp
Kontak individu pembuat grup secara otomatis akan langsung menjadi admin.
Berbeda dengan grup, pembuat Komunitas Whatsapp adalah kontak yang telah lebih dulu menjadi admin pada beberapa grup.
Admin bisa mengumpulkan atau menambahkan grup-grup yang dikelolanya ke dalam satu Komunitas.
3. Kemampuan Interaksi
Di grup WhatsApp, siapa pun, baik admin maupun anggota biasa, bisa mengirim dan membalas pesan di ruang obrolan.
Sayangnya kemampuan interaksi dua arah ini tidak bisa dilakukan pada Komunitas. Pihak yang bisa berkirim pesan di ruang obrolan Komunitas hanyalah admin.
Anggota biasa dari grup-grup yang terhimpun di Komunitas hanya bisa melihat pembaruan pesan yang dikirim oleh admin di ruang obrolan. Kita tak bisa membalasnya.
Jadi, interaksi di Komunitas WhatsApp hanya berjalan satu arah dari admin ke anggota, tidak bisa sebaliknya.
Dengan kemampuan interaksi seperti itu, Komunitas cocok dipakai buat wadah mengumumkan pesan ke audiens secara sekaligus.
4. Meninggalkan Grup dan Komunitas Whatsapp
Anggota di Komunitas bisa meninggalkan ruang obrolan Komunitas tanpa keluar dari grup asalnya.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR