Tupai terbang yang bernama ilmiah Pteromyini termasuk dalam keluarga Sciuridae, yaitu pengerat bertubuh sedang atau kecil.
Saat tupai berpindah ke tempat lain, tupai terbang akan melompat sambil merentangkan tangannya.
Nah, ketika melompat dan merentangkan tanggannya inilah, akan terlihat kulit yang ada di antara lengan bagian dalam dengan tubuhnya.
Kulit yang terlihat seperti parasut ini yang membantu mereka terbang karena berisi tulang rawan yang hanya dimiliki tupai terbang.
Selain itu, ekor tupai terbang yang stabil selama penerbangan juga membantunya terbang karena berguna sebagai rem udara.
Menurut peneliti, cara ini adalah bentuk evolusi tupai yang berhubungan dengan penghematan energi saat mencari makan.
Dengan 'terbang', tupai juga jadi lebih cepat untuk menghindari predatornya dibandingkan dengan memanjat pohon.
5. Giant Devil Ray
Giant devil ray adalah ikan pari yang memiliki sirip seperti sayap panjang yang memungkinkan mereka berenang sekaligus melompat di laut.
Giant devil ray ini merupakan anggota dari genus Mobula. Ikan pari ini dikenal karena kemampuannya melompat tinggi di atas air.
Baca Juga: Miliki Gigitan Berbahaya, Ini Cara Mencegah dan Mengusir Kelabang di Rumah
Source | : | Kompas.com,Live Science |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR