Sebutan ini ada pada masa pembebasan tanah Irian Jaya dari penjajahan. Nama gunung yang ditujukan untuk menghormati presiden pertama kita.
Namun, pada tahun 1960-an di saat pergantian orde lama menjadi orde baru, namanya diubah menjadi gunung Jayawijaya. Inilah nama yang masih dipakai hingga saat ini.
2. Menjadi Gunung Tertinggi Kedua di Asia Tenggara
Di jajaran gunung tertinggi di Asia Tenggara, Jayawijaya menempati urutan ke-2 setelah gunung Hkakabo Razi, Myanmar, dengan tinggi 5.881 meter dari permukaan laut.
3. Fosil Hewan Pernah Ditemukan di Puncak Jayawijaya
Dulunya puncak gunung ini merupakan bagian dasar laut.
Lalu, saat berpisahnya tanah Papua dan Australia, tanah yang menjadi dasar laut itu perlahan naik ke atas karena terdorong oleh gesekan lempeng bumi.
Peristiwa ini terjadi sangat lama, hingga ratusan tahun lamanya.
Itu sebabnya, beberapa fosil hewan laut akan ditemukan di bagian puncak gunung Jayawijaya.
Nah, itulah fakta menarik mengenai Jayawijaya, tempat salju abadi ditemukan.
(Penulis: Yomi Hanna / Avisenna Ashari / Niken Bestari)
Baca Juga: Honai, Rumah Adat suku Dani Papua
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | CNN,Bobo |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR