Selain itu, mi instan yang dikonsumsi setiap hari saat sahur juga bisa memberikan dampak yang buruk bagi tubuh, lo.
Salah satunya pada proses pencernaan. Mi instan membuat tubuh tidak mampu menyerap nutrisi makanan sehat lain.
Sekarang, cobalah untuk memperhatikan informasi di balik kemasan mi instan, di sana tertera kandungan bahan pengawetnya.
Nah, kandungan bahan pengawet dalam mi instan pun jelas tidak baik bagi kesehatan sehingga tidak boleh sering dikonsumsi.
Dilansir dari Kompas.com, kandungan pengawet dalam makanan instan juga bisa memperburuk adanya penyakit infeksi.
Kalau kondisinya mendesak dan tidak memungkinkan makan yang lain, kita sebenarnya boleh makan mi instan.
Namun ada syaratnya, teman-teman. Kita dianjurkan untuk menambahkan bahan lain seperti sayuran dan daging.
O iya, porsi sayurannya sebisa mungkin harus setara dengan mi instan yang kamu konsumsi, ya. Jangan sampai terlalu sedikit.
Teman-teman bisa memilih sayuran seperti bayam, sawi, kangkung, tomat, wortel, mentimun, dan lain sebagainya.
Dengan sayuran, asupan zat besi, vitamin, antioksidan, dan berbagai mineral penting lainnya akan membuatmu tetap fit.
Sayuran juga bisa melawan radikal bebas untuk memastikan produksi sel darah merah tetap normal dan menjaga sistem pencernaan.
Baca Juga: 5 Jenis Makanan yang Harus Dihindari saat Sahur, Mi Instan hingga Kue Manis
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR