Dalam bidang farmasi tentu peran keragaman flora dan fauna atau keanekaragaman hayati sangat berpengaruh.
Ada banyak zat yang bisa menjadi obat yang didapatkan dari tumbuhan dan hewan.
Bahkan di Indonesia adalah 250 jenis spesies tumbuhan yang bisa diolah jadi obat herbal.
Selain itu, ada beberapa hewan yang dimanfaatkan untuk obat seperti bisa ular untuk obat kulit yang gatal.
Atau madu yang dihasilkan lebah bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Ada juga manfaat keanekaragaman hayati dalam bidang ekologi.
Pada bidang ini, keanekaragaman hayati menjadi komponen penting sebagai paru-paru bumi.
Beragam jenis flora atau tanaman yang ada di Bumi bisa melakukan fotosintesis dan menghasilkan banyak oksigen.
Selain itu, keanekaragaman hayati yang dijaga juga akan membantu menjaga kestabilan iklim global.
Hal itu dilakukan dengan menjaga suhu dan kelembapan udara agar selalu stabil.
Baca Juga: Macam-Macam Sumber Daya Unggulan Tiap Anggota ASEAN, Hayati dan Non Hayati
Pada bidang sandang dan pangan juga mendapat pengaruh dari keanekaragaman hayati.
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR