Bobo.id - Sebagai masyarakat Indonesia, masing-masing dari kita berkewajiban untuk menjaga keutuhan NKRI.
Apapun peran kita dalam lingkungan masyarakat, kita memiliki kewajiban yang sama dengan individu lainnya dalam menjaga keutuhan NKRI.
Saat ini, kita berperan sebagai siswa yang bersekolah, sehingga kita memiliki kewajiban untuk menjaga keutuhan negara di bidang pendidikan.
Pasalnya, banyak hal yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan negara yang datangnya dari pendidikan.
Misalnya, perbedaan individu di sekolah, pengaruh negatif internet, kurangnya pendidikan karakter, dan sebagainya.
Hal-hal di atas dapat memicu terjadinya masalah yang memicu terhambatnya upaya menjaga keutuhan negara.
Pada pelajaran PPKn untuk SMP, kita akan belajar menyebutkan contoh upaya menjaga keutuhan NKRI di bidang pendidikan.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Sejak dini, anak-anak Indonesia harus diajarkan dan dibiasakan untuk menerapkan sikap toleransi.
Toleransi adalah sikap menghargai pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan, yang berbeda dengan pendirian sendiri.
Di sekolah, kita pasti memiliki teman yang berbeda secara pemikiran, pendapat, kebiasaan, agama, dan sebagainya.
Baca Juga: Upaya Menjaga Keutuhan NKRI Secara Internal dan Eksternal, Materi PPKn
Namun, perbedaan bukan menjadi penghalang untuk mewujudkan persatuan.
Oleh karena itu, dibutuhkanlah sikap toleransi dengan menghargai teman yang berbeda agama, mendengar pendapat orang lain, dan bermain dengan semua teman tanpa membeda-bedakan.
Upacara bendera yang diadakan setiap hari Senin di sekolah mengajarkan kita untuk menghormati dan mengamalkan Pancasila.
Dengan ikut upacara bendera, siswa dapat belajar bersikap nasionalis, tertib, dan disiplin.
Selain itu, upacara bendera juga salah satu upaya untuk menjaga dan memperkuat keutuhan NKRI.
Sebab, upacara bendera telah menjadi bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan.
Itulah yang dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan rasa ingin menjaga keutuhan negara.
Di sekolah, setiap nilai-nilai Pancasila akan diajarkan di berbagai kesempatan, salah satunya nilai gotong royong.
Gotong royong merupakan salah satu nilai Pancasila yang diterapkan untuk mewujudkan persatuan Indonesia.
Contoh penerapan nilai gotong royong di sekolah adalah diadakannya kerja bakti seluruh warga sekolah.
Dengan begitu, semua warga sekolah dapat belajar bekerja sama, bersosialisasi, dan menyatukan tujuan.
Baca Juga: Apa yang Menyebabkan Terjadinya Sengketa Batas Wilayah? Materi PPKn
Masyarakat Indonesia adalah masyarakat madani, yang menjunjung nilai kemanusiaan, beradab, dan demokratis.
Meski ada beragam perbedaan di lingkungan sekolah, kita tetap harus mengutamakan nilai kemanusiaan.
Sesuai dengan nilai Pancasila sila kedua, masyarakat Indonesia wajib saling menghormati hak dan kewajiban sesama manusia.
Di sekolah, kita dapat berusaha untuk saling membantu teman tanpa membedakan latar belakangnya.
----
Kuis! |
Bagaimana cara bertoleransi di sekolah? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR