Namun perlu diperhatikan, tidak semua jenis nyamuk menunjukkan preferensi yang sama pada golongan darah ini.
Sementara itu, beberapa penelitian menunjukkan orang dengan golongan darah B atau AB memiliki risiko lebih rendah.
Perbedaan daya tarik nyamuk terhadap golongan tertentu disebabkan karena adanya perbedaan senyawa kimia.
Yap, ada perbedaan senyawa kimia yang dikeluarkan melalui keringat atau bau tubuh yang berbeda setiap golongan darah.
Nyamuk Juga Menggigit Hewan
Nyamuk tidak hanya mencari manusia sebagai sumber darah, tetapi juga mencari hewan sebagai sumber nutrisi.
Banyak spesies nyamuk yang dapat menggigit berbagai jenis hewan, termasuk mamalia, burung, reptil, dan amfibi.
Hewan peliharaan kita pun bisa digigit oleh nyamuk. Hal ini bisa menyebabkan gatal dan iritasi.
Hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, dan unggas ternyata juga bisa digigit oleh nyamuk, teman-teman.
Gigitan itu bisa menyebabkan rasa tak nyaman, mengurangi produksi susu dan daging atau bahkan menyebarkan penyakit.
Beberapa penyakit yang bisa ditularkan adalah demam berdarah, ensefalitis, penyakit jantung anjing, dan hingga malaria hewan.
Baca Juga: Bisa Bertelur Hingga 200 Butir, Ini Fakta Menarik Daur Hidup Nyamuk
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR