Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu pernah menyadari adanya hal unik dari minuman bersoda?
Minuman bersoda biasanya dikemas menggunakan botol atau kaleng.
Ketika minuman bersoda baru saja dibuka dari kemasannya, maka akan mengeluarkan gelembung dan suara mendesis.
Kira-kira kenapa minuman bersoda dapat mengeluarkan suara mendesis, ya?
Kali ini kita akan mencari tahu fakta menarik di balik suara mendesis dari minuman bersoda. Yuk, simak!
Fenomena Karbonasi
Minuman bersoda mengandung gas karbon dioksida (CO2) yang larut dalam cairan pada tekanan tinggi selama proses pembuatan dan pengemasan.
Ketika kita membuka tutup wadah minuman bersoda, tekanan di dalam wadah akan berkurang dengan cepat.
Saat hal ini terjadi, gas karbon dioksida yang berbentuk cairan juga berkurang, teman-teman.
Kemudian, gas karbon dioksida yang tadinya larut dalam minuman mulai terlepas dan berubah menjadi gelembung-gelembung kecil gas di permukaan cairan.
Gelembung-gelembung ini kemudian naik ke permukaan cairan dan pecah, melepaskan gas karbon dioksida ke udara.
Baca Juga: Tak Terlihat di Langit, Mengapa Beberapa Bintang Gagal Menyala?
Proses ini berlangsung sangat cepat, dan suara yang kita dengar adalah suara dari gelembung-gelembung ini pecah dan melepaskan gas.
Fenomena ketika minuman bersoda mengeluarkan gelembung dan suara mendesis disebut fenomena karbonasi.
Karbonasi ini tidak hanya menghasilkan buih atau gelembung yang banyak, namun juga akan bereaksi dengan air menjadi asam karbonat, yang menyebabkan rasa tajam pada soda.
Rasa Asam pada Soda
Berbeda dengan minuman lain, minuman bersoda memiliki rasa asam yang khas dan tajam.
Asam ditambahkan ke minuman soda untuk memberikan rasa segar, menyegarkan, dan juga berperan dalam menciptakan rasa khas dari masing-masing jenis minuman.
Asam yang umumnya digunakan dalam minuman soda adalah asam sitrat, asam fosfat, dan asam karbonat.
Asam sitrat dan asam fosfat adalah asam organik yang memberikan rasa asam yang lembut dan segar.
Sementara asam karbonat adalah salah satu asam yang terbentuk saat karbon dioksida terlarut dalam air membentuk asam lemah.
Asam dalam minuman soda juga berperan dalam menjaga kesegaran dan memberikan rasa khas dari berbagai jenis minuman.
Misalnya, rasa khas kola berasal dari campuran berbagai bahan termasuk asam fosfat dan karamel.
Baca Juga: Kenapa Kita Bisa Mengalami Cegukan? Ini Penjelasan dan Cara Atasinya
Bahaya Minuman Bersoda
Sayangnya, asam karbonat dan kandungan gula dalam soda juga dapat membahayakan kesehatan.
Asam karbonat menjadi penyebab terjadinya masalah dan kerusakan pada gigi. Oleh karena itu, soda tidak dianjurkan dikonsumsi berlebihan.
Sedangkan kandungan gula dari soda bisa menempel pada gigi akan berubah menjadi asam.
Zat asam pada gigi ini secara pelan-pelan akan mengikis lapisan permukaan gigi. Akibatnya, gigi pun mengalami kerusakan, salah satunya gigi berlubang.
Minuman soda juga mengandung asam folat dan kafein yang bisa mengakibatkan kurangnya penyerapan kalsium pada tulang.
Kita harus bijaksana dalam memilih makanan dan minuman yang ingin dikonsumsi, agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Kenapa soda bisa memunculkan gelembung-gelembung kecil? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR