Bobo.id - Teman-teman pernah mendengar atau membaca tentang Pulau Yakushima?
Pulau Yakushima merupakan salah satu warisan dunia yang diakui oleh UNESCO sejak tahun 1993, dan berlokasi di Jepang.
Bersumber dari laman resmi UNESCO, Yakushima memiliki sekitar 1.900 spesies dan subspesies flora, salah satunya pohon tertua di Jepang.
Oleh karena keindahan alamnya, hutan hujan Yakushima ini dilindungi dan ditetapkan sebagai warisan dunia.
Uniknya, di kawasan Yakushima, kita bisa menemukan banyak fenomena alam menarik, lo. Ingin tahu apa saja?
Yuk, simak informasi berikut!
1. Gunung Tertinggi di Jepang Selatan
Gunung tertinggi di Jepang yaitu Gunung Fuji, namun gunung tertinggi di Jepang bagian selatan adalah Gunung Miyanoura.
Gunung Miyanoura memiliki ketinggian sekitar 1.936 meter di atas permukaan laut, menjadikannya puncak tertinggi di Pulau Yakushima dan Kyushu.
Di sekitar Gunung Miyanoura, terdapat Gua Okina-sugi, yang merupakan tempat terkenal di Pulau Yakushima.
Gua ini dikenal karena menampung pohon Cryptomeria japonica yang sangat tua, seperti Jomon Sugi.
Baca Juga: Mengenal The Wave, Fenomena Alam Unik Bukit Pasir Bergaris di Amerika
Nah, karena terdapat pegunungan di Yakushima, maka kondisi alam di pulau ini memiliki suhu rata-rata harian lebih dari 19 derajat Celcius per tahun.
2. Hutan Purba 'Yakusugi'
Salah satu daya tarik utama Yakushima adalah hutan hujan cekungan rendah yang tua.
Beberapa pohon di hutan ini berusia ribuan tahun, termasuk pohon Jomon Sugi yang diyakini berusia lebih dari 2.170 tahun.
Oleh karena di dalamnya terdapat bayak pepohonan berusia tua, maka kawasan hutan di Yakushima disebut hutan purba 'Yakusugi'.
Yakusugi adalah nama yang diberikan untuk pohon Sugi (Cryptomeria) Jepang yang masih tumbuh di Yakushima.
Biasanya, Yakusugi tumbuh di ketinggian 600 sampai 1.400 meter di atas permukaan laut.
Termasuk pohon purba, Yakusugi mempunyai masa hidup antara 500 hingga 1.500 tahun, teman-teman.
Beberapa pohon tua di Yakushima telah diakui sebagai Monumen Nasional Jepang, termasuk Pohon Jomon Sugi, Pohon Wilson Stump, dan Pohon Meotosugi.
3. Rumah bagi Banyak Flora Fauna
Sebuah ekosistem bisa ditinggali oleh beragam flora dan fauna tentu saja karena kondisi alaminya yang terjaga.
Baca Juga: Great Barrier Reef, Fenomena Alam Terumbu Karang Terbesar di Dunia
Nah, pulau Yakushima ini ditinggali oleh 1.900 spesies dan subspesies flora, 16 spesies mamalia, 150 spesies burung.
Fakta unik yang jarang diketahui, di Yakushima jumlah monyet dan rusa justru lebih banyak daripada jumlah penduduk manusia, yaitu sekitar 7.000 lebih monyet dan rusa liar.
Monyet dan rusa di Yakushima dapat terlihat sepanjang tahun, khususnya di jalur pendakian dan Seibu Rindo, jalan hutan bagian barat.
Dari 150 spesies burung, 4 di antaranya ditetapkan sebagai monumen nasional, yakni Izu thrush, Izu leaf-warbler, Ryukyu robin, dan merpati kayu Jepang.
Satwa liar di Yakushima hidup berdampingan dan bahkan menyapa pendaki atau wisatawan yang berkunjung ke sana.
Dengan keanekaragaman hayati dan hewani, Yakushima juga ditetapkan sebagai Taman Nasional di Jepang.
Wilayahnya mencakup hutan-hutan yang luar biasa dan pantai-pantai yang menakjubkan.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
| Kuis! |
| Kapan Yakushima ditetapkan sebagai warisan dunia oleh UNESCO? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR