6 Oktober Diperingati Jadi Hari Senyum Sedunia, Bagaimana Sejarahnya?

Bobo.id - Teman-teman, tahukah kamu bahwa setiap 6 Oktober diperingati Hari Senyum Sedunia? 

Hari Senyum Sedunia atau World Smile Day dibuat oleh seorang seniman bernama Harvey Ball dari Massachusetts. 

Harvey Ball adalah orang di balik ide simbol wajah tersenyum atau smiley face yang sudah kita kenal sejak dahulu. 

Lantas, kenapa Harvey Ball membuat Hari Senyum Sedunia, ya? Yuk, cari tahu bersama!

Ide Harvey Ball

Bersumber worldsmileday.com, Harvey Ball membuat Hari Senyum Sedunia karena merasa khawatir orang-orang akan lupa tujuan dibuatnya simbol wajah tersenyum. 

Harvey Ball membuat simbol smiley sejak tahun 1963, teman-teman. 

Harvey membuat simbol smiley hanya berupa lingkaran kuning dengan titik hitam sebagai mata dan garis lengkung sebagai senyum. 

Warna kuning pada simbol smiley dipilih karena dapat melambangkan keceriaan, sesuai dengan tujuan Harvey ketika membuatnya. 

Ia membuat simbol smiley untuk membagikan keceriaan dan kebaikan yang tulus kepada semua orang. 

Tidak disangka, simbol smiley kemudian semakin populer di seluruh dunia. Harvey merasa senang karena impiannya tercapai.

Baca Juga: Buat Senyum Sendiri, Lihat Girangnya Anjing Ini Bertemu Orang yang Dirindukan

Namun, karena terlalu populer, banyak orang menggunakannya secara berlebihan dan tidak digunakan sesuai dengan tujuannya. 

Dengan perasaan khawatir tersebut, Harvey ingin membuat hari peringatan. 

Ia berpendapat bahwa semua orang di seluruh dunia harus meluangkan satu hari setiap tahun untuk tersenyum dan berbuat baik. 

Maka dari itu, muncullah ide World Smile Day yang pertama kali dibuat pada hari Jumat pertama di bulan Oktober. 

Hari Senyum Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 1999, dan terus berlanjut dari kampung halaman Harvey Ball di Worcester, kemudian ke seluruh dunia. 

Fakta Unik tentang Tersenyum

Untuk memperingati Hari Senyum Sedunia, Bobo akan mengajak teman-teman mencari tahu tentang fakta tersenyum.

Tahukah kamu? Ternyata ketika tersenyum, hormon endorfin dilepaskan oleh otak kita. 

Hormon endorfin ini merupakan obat penghilang rasa sakit alami dan membantu kita memperbaiki suasana hati. 

Kita juga bisa menularkan senyum kepada orang lain, karena senyum sangat menular. 

Dengan tersenyum kepada orang lain, kita bisa membagikan rasa hangat, ceria, bahkan kebahagiaan kepada orang lain. 

Baca Juga: Bikin Senyum dan Gemas! Ternyata Ini Penyebab Bayi Sering Tertawa atau Tersenyum saat Tidur

Menurut penelitian, anak-anak lebih banyak tersenyum daripada orang dewasa. 

Jumlahnya sangat berbeda, anak-anak tertawa sekitar 300-500 kali sehari, sedangkan orang dewasa hanya sekitar 17,5 kali sehari. 

Manusia menunjukkan senyum dengan melewati proses yang panjang, mengapa begitu? 

Ini dimulai ketika kita melihat sesuatu yang menyenangkan, kemudian tubuh akan mengirim sinyal ke otak.

Setelah itu, otak akan mengirim sinyal ke otot wajah supaya kita tersenyum.

Nah, itulah fakta tersenyum dan sejarah di balik Hari Senyum Sedunia. 

----

Kuis!

Siapa itu Harvey Ball?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023

PROMOTED CONTENT