Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa nama planet yang letaknya paling dekat dengan Matahari? Yap, Merkurius!
Jadi planet urutan pertama dari pusat tata surya, jaraknya dengan Matahari sekitar 57,9 juta kilometer.
Sementara itu, jaraknya dengan Bumi sekitar 77 kilometer. Planet ini rutin diamati oleh para ilmuwan, lo.
Ini karena, selama miliaran tahun, planet terkecil di tata surya ini mengalami pendinginan dan penyusutan!
Ini menciptakan sesuatu seperti bekas luka raksasa di permukaannya yang dikenal dengan Lobate Scarps.
Hmm, lalu sebenarnya apa ya yang membuat Planet Merkurius terus menyusut? Cari tahu bersama, yuk!
Merkurius Terus Menyusut
Hingga saat ini, Merkurius terus mendingin. Namun, ahli geologi tak yakin apakah Lobate Scarps masih terbentuk.
Penelitian yang diterbitkan pada 2 Oktober di Jurnal Nature Geoscience mengamati Merkurius lebih dekat.
Hasilnya, terlihat retakan kecil yang menunjukkan bahwa Lobate Scarps itu berpindah dalam 300 juta tahun terakhir.
Yap, para peneliti menemukan tanda-tanda yang jelas bahwa banyak lereng curam yang terus bergerak.
Baca Juga: Merkurius Mencapai Titik Tertinggi di Langit, Bagaimana Cara Melihatnya?
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Live Science,National Geographic |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR