Masing-masing warna memiliki panjang gelombang yang berbeda dan pembiasan menyebabkan mereka terpisah.
Bagian selanjutnya terjadi ketika cahaya dipantulkan dari permukaan air geyser atau tetesan air dalam semburan.
Saat cahaya dipantulkan, terjadi pembelokan tambahan yang membuat warna pelangi semakin kuat dan jelas.
Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi bagaimana pelangi bisa terbentuk di sekitar geyser, yakni:
Cuaca memainkan peran penting dalam pembentukan pelangi yang indah di sekitar terjadinya geyser.
Sinar Matahari yang cerah dan rendah di langit adalah kondisi ideal untuk melihat pelangi secara jelas.
Jika cuaca di sekitar lokasi geyser ada kabut dan hujan, maka ini akan membuat pelangi jadi kurang terlihat.
Ukuran tetes air dalam semburan geyser juga dapat memengaruhi kecerahan dan kejelasan pemandangan pelangi.
Tetesan air dari geyser yang lebih besar dapat menciptakan pelangi yang lebih cerah dan juga lebih tajam.
Sudut pandang pengamat terhadap semburan geyser dan cahaya Matahari sangat memengaruhi terlihatnya pelangi.
Pelangi akan terlihat lebih jelas ketika pengamat berada pada sudut yang tepat terhadap sinar Matahari dan semburan.
Nah, itulah proses terbentuknya pelangi di sekitar geyser. Semoga bisa menjawab rasa penasaran teman-teman, ya.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR