Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melihat hewan dengan ekspresi sedih?
Umumnya, hewan tidak dapat menunjukkan raut wajah sedih seperti manusia, namun mereka bisa memberikan tanda kesedihan dari tingkah laku atau gerakan tubuh.
Yap, meski tidak terlihat sedih, kadang-kadang hewan bisa merasakan kesedihan dari orang di sekitar mereka.
Ada kisah menarik tentang wajah sedih hewan dari The Dodo.
Seekor kucing bernama Wilfred terlihat selalu bersedih karena bentuk matanya yang sendu. Padahal kepribadian kucing ini justru sebaliknya.
Ketika pertama kali datang ke Espanola Humane (EH), Wilfred mendapatkan perhatian para karyawan dan sukarelawan.
Ia terlihat menonjol karena tubuhnya yang gemuk, berusia tua, sekaligus karena raut wajahnya.
Wilfred adalah kucing jalanan yang diselamatkan. Pada saat diselamatkan, para staf EH menemukan luka dalam di lehernya.
Dengan segera, mereka membersihkan dan mengobati luka itu.
Wilfred juga mendapatkan pemeriksaan dari dokter hewan. Baru diketahui bahwa Wilfred mengalami feline immunodeficiency virus (FIV).
Karena virus tersebut, sistem kekebalan tubuh Wilfred melemah, sehingga menyebabkan kucing ini rentan terhadap infeksi.
Baca Juga: Gemas, Tupai Ini Asyik Menikmati Es Krim di Taman seperti Manusia
Nah, luka pada leher Wilfred merupakan tanda bahwa ia mengalami infeksi yang tidak kunjung sembuh. Ditambah lagi, ia tinggal di jalanan dalam waktu lama.
Kak Mattie Allen, direktur komunikasi EH, memperkirakan usia Wilfred sudah 8 tahun.
Jika dilihat dari bekas luka di sekujur tubuhnya, Wilfred sudah hidup di jalanan selama delapan tahun.
Maka dari itu, raut wajah sedih yang tidak disengaja itu membuat para staf EH tersentuh.
Tapi kenyataannya, kepribadian Wilfred justru sebaliknya. Ia bersikap manis kepada semua orang, bahkan termasuk kucing paling manis di EH.
Wilfred juga suka bersantai di kandangnya dengan nyaman. Seolah ia sudah tahu kalau tinggal di EH membuatnya aman.
Wilfred menghabiskan waktunya sendirian di kandang untuk memulihkan sakit dan lukanya.
Tetapi, ia tidak pernah merasa kesepian, sebab di sekitarnya ada beberapa teman yang selalu menghibur Wilfred.
Ada banyak kucing selain Wilfred yang tinggal di EH. Semua kucing juga rajin menyapa dan bermain dengan Wilfred.
Setelah beberapa minggu, Kak Mattie memastikan luka dan infeksi yang dialami Wilfred sudah sembuh, sehingga ia siap mendapatkan rumah baru.
Benar saja, tidak lama setelah sembuh, sebuah keluarga menginginkan Wilfred untuk menjadi kucing peliharaannya.
Baca Juga: Menghangatkan Hati, Flamingo Ini Ditolong Pelaut saat Terjebak Akibat Badai
Di rumah barunya, Wilfred sudah memiliki saudara anjing dan orang tua yang menyayanginya.
Meski awalnya Wilfred terlihat seperti kucing yang selalu bersedih, saat ini semua staf EH yakin bahwa Wilfred sudah merasa bahagia.
Sejak ia datang hingga kemudian pergi, Wilfred adalah kucing kesayangan semua orang di EH.
----
Kuis! |
Kenapa Wilfred mendapatkan perhatian semua orang? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | The Dodo |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR