Bobo.id - Teman-teman tentu bisa dengan mudah menemukan makanan berminyak.
Makanan yang diolah dengan minyak dalam jumlah banyak memang jadi hidangan yang banyak di temukan di berbagai tempat.
Olahan makanan yang menggunakan banyak minyak memang memiliki rasa lezat.
Tapi ternyata mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan bisa memberikan dampak buruk pada kesehatan kita, lo.
Makanan berminyak bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, obesitas, diabetes, dan sebagainya.
Untuk itu, penting bagi kita untuk memahami bahayanya dan bagaimana cara menghindarinya.
Kali ini, teman-teman akan dijelaskan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi makan makanan berminyak.
Cara Menghindari Makanan Berminyak
1. Pilih Jenis Minyak yang Lebih Sehat
Cara pertama yang bisa teman-teman lakukan adalah memilih jenis minyak yang digunakan.
Perlu teman-teman pahami bahwa tidak semua jenis minyak berbahaya dan beberapa justru bisa menyehatkan saat digunakan secara tepat.
Baca Juga: Apakah Gorengan Boleh Dikonsumsi dengan Nasi Putih? Ini Penjelasannya
Jadi, pilih minyak yang lebih sehat, seperti minyak zaitun, minyak biji rami, dan minyak canola.
Berbagai jenis minyak itu dinilai lebih baik daripada minyak kelapa sawit atau minyak jenuh lainnya.
Minyak sehat ini mengandung lemak tak jenuh ganda (polyunsaturated) yang baik untuk kesehatan jantung dan tidak akan meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
2. Hindari Penggorengan yang Berlebihan
Makan makanan yang digoreng tentu masih boleh dilakukan, tapi hindari menggoreng secara berlebihan, ya.
Meskipun menggoreng memberikan rasa yang enak pada makanan, penggorengan yang berlebihan dapat meningkatkan asupan lemak secara cepat.
Jika, teman-teman suka makanan yang digoreng, pertimbangkan untuk menggunakan teknik penggorengan yang lebih sehat.
Penggorengan bisa dilakukan dengan sedikit minyak atau penggunaan alat pemanggang udara.
Cara ini akan membantu mengurangi jumlah minyak yang diserap oleh makanan.
3. Porsi yang Terkendali
Kendalikan porsi makanan berminyak yang teman-teman konsumsi juga termasuk cara yang perlu dicoba.
Baca Juga: Kenapa Gorengan Menyebabkan Gejala Batuk Semakin Parah? Ini Alasannya
Makanan berminyak biasanya mengandung banyak kalori, sehingga makan dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan yang signifikan.
Cobalah untuk membatasi porsi makanan berminyak dan seimbangkan dengan konsumsi makanan yang lebih sehat seperti buah, sayuran, dan protein tanpa lemak.
4. Batasi Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji sering digoreng dalam minyak yang berlebihan dan mengandung lemak jenuh.
Makanan cepat saji juga cenderung mengandung gula dan garam dalam jumlah berlebihan.
Cobalah untuk membatasi konsumsi makanan cepat saji sebanyak mungkin dan ganti dengan yang lebih sehat.
Jadi, saat makan di luar, cari restoran yang menawarkan pilihan makanan yang lebih sehat.
5. Pilih Gaya Hidup Sehat
Selain menghindari makanan berminyak, teman-teman juga perlu untuk menjalani gaya hidup sehat secara keseluruhan.
Gaya hidup sehat tentu bukan hanya menghindari makanan berminyak, tapi juga olahraga secara teratur dan menjaga berat badan yang sehat.
Dengan menggabungkan pola makan sehat dan kebiasaan hidup aktif, teman-teman dapat mengurangi risiko kesehatan akibat makan makanan berminyak.
Baca Juga: 6 Akibat Terlalu Banyak Makan Gorengan, Bukan Cuma Obesitas Tapi Juga Bisa Rusak Otak
Nah, itu beberapa cara yang bisa teman-teman lakukan untuk menghindari makan makanan berminyak dan buat hidup lebih sehat.
Artikel ini dibuat dengan bantuan Ai dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa akibat terlalu banyak makan makanan berminyak? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR