Bobo.id - Dalam menyusun sebuah paragraf pada berbagai jenis teks, konjungsi adalah bagian yang pasti digunakan.
Meski begitu tidak semua jenis konjungsi akan digunakan dalam satu paragraf.
Pada materi Bahasa Indonesia kali ini, kita akan belajar tentang konjungsi, khususnya konjungsi pertentangan.
Konjungsi merupakan kata atau ungkapan penghubung antarkata, antarfrasa, antarklausa, dan antarkalimat.
Jadi, secara sederhana, konjungsi adalah kata hubung untuk memperjelas kalimat atau tulisan kita.
Konjungsi pun terbagi dalam beberapa jenis yang berdasarkan kegunaan atau fungsinya.
Berikut beberapa jenis konjungsi berdasarkan fungsinya.
Beragam konjungsi itu bisa kita gunakan dalam satu paragraf sesuai fungsi yang diinginkan.
Dari beragam macam konjungsi itu, kita akan belajar lebih jauh tentang konjungsi pertentangan.
Akan dijelaskan juga beberapa contoh kalimat dalam penggunaan konjungsi ini.
Baca Juga: Perbedaan Kalimat Fakta dan Opini Serta Contohnya, Materi Bahasa Indonesia
Konjungsi pertentangan adalah kata yang menghubungkan dua hal yang bertentangan.
Sehingga penggunaan konjungsi ini akan menghubungkan dua kalimat setara yang bertentangan.
Namun posisi kalimat kedua akan lebih penting daripada kalimat pertama.
Ada beberapa konjungsi yang biasanya digunakan untuk fungsi ini, yaitu sebaliknya, padahal, melainkan, akan tetapi, sedangkan, namun, dan lain sebagainya.
Nah, berbagai konjungsi itu bisa digunakan dengan penyesuaian jenis kalimat yang akan dihubungkan.
Agar lebih mudah memahaminya, mari simak beberapa contoh kalimat penerapan konjungsi pertentangan berikut.
1. Nurdin anak yang rajin, sebaliknya adik-adiknya pemalas.
2. Kakak sedang sibuk membersihkan rumah, sedangkan adik hanya menonton televisi seharian.
3. Doni sudah rajin berlatih, tetapi sayangnya tidak lolos dalam seleksi tim inti dalam pertandingan pekan depan.
4. Nana bukannya membawa buku tugas, melainkan novel yang dibacanya tadi malam.
5. Bobi bukannya tidak suka denganmu, sebaliknya ia hanya menghormati dan menghargai setiap keputusan yang kamu buat.
Baca Juga: Jenis-Jenis Konjungsi Berdasarkan Fungsi dan Contoh Kalimatnya
6. Rino dan Rio terlanjur pulang ke Demak. Padahal aku baru saja tiba di acara reuni ini.
7. Ibu guru menyebut pendapatku sangat menarik, tetapi ia berpesan tidak memaksakan kehendak saat berdiskusi bersama.
8. Kue-kue buatan Nina sangat enak, tetapi pengemasannya berantakan.
9. Gita tidak mengerjakan tugas sekolahnya, melainkan asyik membaca komik-komik barunya.
10. Alur cerita di film baru ini sangat menarik, namun pemeran pendampingnya kurang pandai berperan.
11. Nia dan Nina adalah anak kembar yang sangat berbeda. Nia pandai bersosial, sedangkan Nina lebih senang berdiam diri di rumah.
12. Gambar yang dibuat Rizal sangat bagus, tetapi warna yang diberikan berantakan dan pemilihannya tidak cocok.
Dari beberapa contoh ini, sekarang teman-teman bisa membuat sendiri kalimat dengan konjungsi pertentangan.
Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia, Apakah Unsur Kebahasaan pada Teks Berita?
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan konjungsi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR