- Mual.
- Sering menjilati bibir.
- Selera makan berkurang.
- Mengeluarkan hairball, kumpulan rambut mati kucing.
Kalau masalah sakit perut sampai memengaruhi bagian bawah saluran pencernaan, maka kucing bisa alami diare.
Selain itu, meskipun muntah adalah gangguan sakit perut yang paling terlihat, tapi perubahan perilaku bisa terjadi.
Ketika kucing sakit perut, maka kucing peliharaan akan terlihat lesu dan tidak seaktif biasanya, teman-teman.
Saat mencobanya mengajak berinteraksi atau bermain, maka kucing akan menolak dan memilih untuk bersembunyi.
Kalau kucing mengalami sakit perut yang ringan, biasanya ia akan sembuh sendiri dalam 24 jam atau beberapa hari.
Untuk merawat kucing sakit perut, kita bisa memberikan makanan minim rasa dalam porsi kecil tetapi sering.
Kita juga bisa memberikannya produk makanan basah yang memang khusus dibuat untuk mengatasi sakit perut.
Baca Juga: Kenapa Kucing yang Sedang Sakit Jadi Sulit Makan? Ini Penjelasannya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR