Ketika kucing menyukai kehadiran kucing lain, mereka akan mengangkat ekornya tinggi, berguling, dan saling menatap.
Namun, saat kucing peliharaanmu menganggap kucing lain sebagai ancaman, tindakannya akan tampak seperti perlawanan.
Kucing bisa mengeluarkan suara mirip mendesis, menggeram, ekor melengkung, kaki depan akan diangkat untuk menyiapkan penyerangan.
Jika kucing asing mendekati kucing yang siap menyerang, yang akan terjadi adalah kucing peliharaan kita memukul kepala atau bagian tubuh kucing lain.
Tetapi, kita harus benar-benar memeriksa, jika kucing yang saling memukul adalah saudara kandung, bisa jadi itu bukan bentuk perlawanan.
Berikut ini beberapa alasan anak kucing sering bermain dengan saling memukul.
1. Bermain
Menurut The Spruce Pets, kucing yang ceria dan energik saling memukul sebagai ajakan untuk bermain.
Kucing yang mengajak bermain dengan cara memukul biasanya tidak menunjukkan tanda marah atau penyerangan.
Cakarnya tidak akan dikeluarkan, tidak ada suara mengeong, mendesis, maupun menggeram marah. Ini hanya dilakukan di antara kucing yang sudah saling mengenal.
2. Merasa Sakit
Baca Juga: Tidak Sembarangan, Ini Jenis Daging yang Boleh Diberi pada Kucing
Source | : | The Spruce Pets,PetMD |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR