Bobo.id - Saat berkunjung ke rumah sakit, kita sering melihat dokter dengan pakaian putihnya yang bersih.
Biasanya, dokter itu akan didampingi oleh seseorang yang tak kalah berjasa dari dokter. Yap, ia adalah perawat!
Tugas utama adalah merawat pasien, mulai dari mengurus keperluas buang air, mengganti infus, dan lainnya.
Tak hanya itu, sama seperti dokter, perawat juga harus sering bekerja di luar jam kerja atau lembur, lo.
Karena jasanya, dibentuklah hari khusus perawat, yakni Hari Perawat Nasional pada 17 Maret tiap tahunnya.
Peringatan ini adalah bentuk apresiasi terhadap seluruh perawat dan tenaga kesehatan atas jasa-jasanya.
Hmm, lalu bagaimana awal mula peringatan Hari Perawat Nasional di Indonesia, ya? Cari tahu, yuk!
Sejarah Hari Perawat Nasional
Peringatan Hari Perawat Nasional tidak lepas dari berdirinya Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
Bersumber dari Kompas.com, Hari Perawat Nasional bermula sejak zaman pemerintah kolonial Belanda.
Pada tahun 1812-1816, Indonesia masih dikuasai oleh VOC, namun perawat sudah ada. Namanya, verpleger.
Baca Juga: Jangan Sampai Berjamur, Lakukan Cara Ini Agar Sepatu Kulit Tetap Awet
Barulah pada tahun 1816-1942, nama perawat mulai dikenal oleh seluruh masyarakat di Indonesia.
Hal ini didukung dengan banyak didirikan rumah sakit swasta sehingga profesi perawat pun banyak dibutuhkan.
Namun, setelah kekuasaan berpindah ke tangan Jepang, dunia keperawatan justru alami kemunduran.
Setelah kemerdekaan berhasil diraih Indonesia, dunia keperawatan mulai membaik dan berkembang lagi.
Perlahan-lahan, didirikan sekolah-sekolah keperawatan dan muncul berbagai organisasi perawat di Indonesia.
Misalnya, Persatuan Djuru Kesehatan Indonesia, Persatuan Perawat Indonesia, dan Ikatan Perawatan Indonesia.
Lalu, pertemuan dilakukan oleh organisasi-organisasi itu dipimpin Ojo Radiat, HB. Barnas, dan Drs. Maskoes Soerjasumantri.
Beberapa organisasi itu bergabung menjadi satu dengan nama Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
Penggabungan organisasi perawat itu dilakukan di Ruang Demonstrasi Jalan Prof. Eykman No. 34, Bandung, Jawa Barat.
Pendirian PPNI pada 17 Maret 1974 itu sekaligus menjadi dasar penetapan Hari Perawat Nasional, teman-teman.
Tema Hari Perawat Nasional 2024
Baca Juga: Memperingati Hari Perawat Internasional, Ini 5 Tokoh yang Berhasil Ubah Dunia Kesehatan
Seperti hari nasional lainnya, Hari Perawat Nasional juga memiliki tema khusus tiap tahunnya. Begitupun di tahun 2024.
Tema Hari Perawat Nasional 2024 sekaligus ulang tahun PPNI ke-50 adalah "Tahun Emas PPNI, Peduli untuk Bersinergi".
Hal ini didasari oleh pandangan penting memanfaatkan momen untuk memperkuat persatuan perawat.
Tema ini disampaikan dalam Surat Edaran Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Dalam surat edaran itu juga ada beberapa poin penting untuk peringatan Hari Perawat Nasional 2024, yakni:
1. Mengadakan kegiatan inovatif dan kreatif.
2. Menyemarakan ulang tahun ke-50 PPNI dengan logo dan twibbon resmi.
3. Keterlibatan media massa dalam kegiatan peringatan HUT PPNI ke-50.
4. Melakukan pelaporan kegiatan.
5. Pelaksanaan kegiatan puncak pada 12 Mei 2024 di Jakarta.
Nah, itulah awal mula diperingatinya Hari Perawat Nasional. Apakah teman-teman ada yang ingin jadi perawat?
Baca Juga: Selain Dokter, Inilah 5 Profesi Lain yang Bekerja di Rumah Sakit
----
Kuis! |
Apa saja tugas perawat? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com,Adjar.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR