Namun, capung tidak bisa menggigit manusia, karena rahangnya tak cukup kuat untuk melukai kulit kita.
Capung tidak pernah memburu mangsanya, jika ia mengincar serangga kecil, ia akan mencegat atau menyergap serangga tersebut di udara.
Inilah mengapa capung dianggap sebagai predator yang cermat. Sebab, capung bisa memperhitungkan kecepatan terbang dengan kecepatan hewan lain.
Beberapa spesies capung melakukan migrasi jarak jauh, menempuh ribuan kilometer dalam perjalanan mereka.
Misalnya, capung monark (Danaus plexippus) melakukan migrasi panjang dari Amerika Utara ke Meksiko setiap tahunnya.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa perbedaan predator dan mangsa? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR