Kalau peran penegak hukum tak berjalan dengan baik, maka penegakan hukum tak bisa berjalan baik pula.
Tak hanya itu, ada beberapa faktor yang memengaruhi berjalannya penegakan hukum. Berikut di antaranya:
Perlu diketahui, aturan hukum merupakan titik awal dan titik utama dalam proses penegakan hukum.
Bisa dikatakan, aturan inilah yang menjadi pedoman bagi aparat penegak hukum dan juga masyarakat.
Oleh karena itu, aturan hukum yang dibuat tidak boleh sampai multitafsir atau tak punya acuan jelas.
Proses pembuatan hukum, khususnya hukum tertulis juga harus memerhatikan aspirasi dari masyarakat.
Penegak hukum di Indonesia ini mencakup kejaksaan, kepolisian, pengacara, dan juga aparat hukum lain.
Peran aparat penegak hukum ini adalah untuk menegakkan aturan hukum yang berlaku di Indonesia.
Faktor ini meliputi bagaimana penegak hukum bisa menegakkan aturan sesuai tugas dan wewenang yang tepat.
Penegak hukum harus bisa bersikap etis, adil, dan tidak sembrono dalam melaksanakan perannya.
Tak hanya mematuhi hukum, masyarakat juga dapat memengaruhi penegakan hukum di Indonesia, lo.
Baca Juga: Mengapa Perlindungan dan Penegakan Hukum Harus Dilakukan di Negara Demokrasi?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR