Bobo.id - Teman-teman, sudahkah kamu mengenal bilangan desimal?
Bilangan desimal adalah bilangan pecahan yang nilai penyebutnya 10, 100, 1000, dan seterusnya yang ditulis dengan menggunakan koma.
Ciri utama dari bilangan desimal yang membedakannya dengan bilangan lainnya yaitu adanya tanda koma.
Beberapa waktu lalu, kita sudah belajar mengubah bilangan desimal menjadi pecahan.
Pada pelajaran matematika kelas 4 SD, kita akan belajar menghitung operasi hitung bilangan desimal dari beberapa contoh soal.
Yuk, simak penjelasannya dari artikel ini!
1. (2,5) + (0,7)
2. (0,5) + (0,6)
3. (2,3) - (1,8)
4. (4,2) - (2,6)
5. (1,2) × (0,5)
Baca Juga: Contoh Soal Mengubah Bilangan Desimal Menjadi Pecahan, Materi Kelas 4 SD
6. (2,5) × (0,4)
7. (0,15) × (0,8)
Cara menjumlahkan bilangan desimal, yaitu sama seperti menghitung penjumlahan pada bilangan bulat.
Angka di belakang koma dijumlahkan dengan angka di belakang koma, kemudian angka di depan koma dengan angka di depan koma.
Contoh: (0,3) + (1,3) = 1,6
Mari kita jawab pertanyaan di atas.
1. (2,5) + (0,7) = 3,2
2. (0,5) + (0,6) = 1,1
3. (2,3) - (1,8) = 0,5
4. (4,2) - (2,6) = 1,6
Khusus untuk perkalian, maka ada beberapa langkah untuk menghitung perkalian bilangan desimal, yaitu sebagai berikut.
Baca Juga: Cara Menghitung Volume Setengah Bola, Materi Matematika Kelas 6 SD
- Hitung total angka di belakang koma pada semua bilangan desimal.
- Hilangkan tanda koma.
- Mengalikan bilangan bulat.
- Mengembalikan angka yang terletak di belakang koma sesuai jumlah desimal bilangan yang dikalikan.
5. (1,2) × (0,5) = 0,6
6. (2,5) × (0,4) = 1
7. (0,15) × (0,8) = 0,12
----
Kuis! |
Apa ciri utama bilangan desimal? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR