Bobo.id - Teman-teman tentu sudah pernah membaca cerpen dan dongeng, baik sebagai bacaan santai maupun teks bacaan untuk tugas di sekolah.
Cerpen (cerita pendek) dan dongeng merupakan bentuk karya fiksi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, fiksi adalah cerita rekaan; khayalan; tidak berdasarkan kenyataan.
Sederhananya, karya fiksi adalah karya tulis, karangan, atau cerita yang dibuat oleh pengarang berdasarkan khayalan atau dunia rekaan pengarang, bukan kenyataan.
Meski sama-sama berupa dunia rekaan yang imajinatif, cerpen dan dongeng adalah dua karya yang berbeda, lo.
Pada pelajaran bahasa Indonesia kelas 6 SD, kita akan belajar mencari perbedaan antara cerpen dan dongeng.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut ini!
Cerpen atau cerita pendek adalah karya sastra prosa naratif fiktif. Artinya, cerpen menguraikan suatu peristiwa rekaan atau tidak benar-benar terjadi.
Biasanya cerpen menggunakan tema atau latar belakang ide cerita yang beragam, tidak terikat oleh ketentuan tertentu.
Berikut ini ciri-ciri cerpen yang membedakannya dengan karya fiksi lain.
- Fokus pada satu aspek cerita.
Baca Juga: Mengenal 7 Unsur Intrinsik dalam Cerpen, Materi Bahasa Indonesia
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR