2. Gangguan Pencernaan
Jika sering menunda makan, gangguan pencernaan seperti asam lambung, GERD, dan sembelit bisa saja terjadi.
Ketika lambung kosong terlalu lama, produksi asam lambung meningkat, dan bikin iritasi di dinding lambung.
Kebiasaan menunda makan juga bisa memperburuk gejala GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), teman-teman.
Kondisi GERD ditandai dengan asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan dan bikin sensasi terbakar di dada.
Kebiasaan makan yang tidak teratur juga dapat mengganggu ritme alami pencernaan dan menyebabkan sembelit.
3. Sulit Konsentrasi
Seperti kita tahu, tubuh memerlukan energi dari glukosa (karbohidrat) agar bisa menjalankan fungsinya dengan baik.
Ketika teman-teman berhenti makan selama 4-6 jam, maka suplai glukosa menuju otak akan mulai berkurang.
Yap, kurangnya suplai glukosa dapat memengaruhi kemampuan berpikir dan konsentrasi saat belajar.
Akibatnya, materi yang dijelaskan oleh guru sulit diserap oleh otak dan bikin nilai ujian teman-teman jadi jelek, deh.
Baca Juga: Bukan Hanya Karena Terlambat Makan, Ini 6 Penyebab Perut Terasa Perih
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR