Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu lupa makan hingga badanmu gemetaran?
Sebenarnya, badan gemetar ini termasuk salah satu cara tubuh memberi tahu kita untuk segera makan.
Setiap hari, kita butuh makanan untuk membantu berlangsungnya kegiatan dan membantu organ dapat terus bekerja.
Tapi, kenapa badan kita bisa gemetar karena lapar, ya?
Yuk, cari tahu bersama!
Tubuh Butuh Makan
Setiap manusia membutuhkan makan untuk memperoleh energi tubuh.
Ketika kita telah menggunakan cadangan energi tubuh untuk beraktivitas, maka tubuh akan memberi tahu otak bahwa kita butuh tambahan energi.
Dengan begitu otak kemudian akan menyampaikan pesan kepada organ lain agar menunjukkan tanda lapar.
Biasanya, saat lapar perut kita akan berbunyi, yang sering disebut orang sebagai 'perut keroncongan'.
Setelah perut keroncongan, sebaiknya kita segera makan dan memenuhi kebutuhan tubuh, jangan ditahan.
Baca Juga: Apa Itu Pola Gizi Seimbang? Ini Penjelasannya dalam Materi Biologi
Sebab, terlalu lama menahan lapar akan menimbulkan masalah, salah satunya hipoglikemia atau kekurangan kadar glukosa dalam darah.
Bersumber dari Alodokter, jika tubuh sudah mengalami hipoglikemia, maka ada beberapa gejala yang kita rasakan, termasuk badan gemetaran.
Itulah alasannya kita bisa gemetaran karena lapar atau lupa makan, teman-teman.
Kadar Gula Darah
Tubuh kita dengan otomatis akan memecah semua yang kita konsumsi agar mudah diserap.
Karbohidrat yang kita konsumsi akan berubah menjadi gula darah, sehingga semakin banyak karbohidrat yang dimakan, semakin tinggi pula kadar gula darah dalam tubuh.
Karbohidrat berbentuk cair lebih mudah diserap, sedangkan karbohidrat padat lebih lambat diserap.
Artinya, jika kita meminum soda dalam jumlah banyak, maka kenaikan kadar gula darah akan lebih cepat.
Menurut World Health Organization, kisaran normal untuk kadar gula darah setiap orang sebenarnya berbeda.
Namun, rata-rata orang memiliki kadar gula darah sekitar 70 sampai 100 mg/dL, delapan jam setelah makan.
Hipoglikemia yang dijelaskan di atas ditandai dengan kadar gula darah di bawah 70 mg/dL.
Baca Juga: Jangan Asal Makan, Ini 5 Tahap Pertolongan Pertama saat Asam Lambung Meningkat
Ini terjadi akibat penggunaan insulin atau obat diabetes yang melebihi dosis atau tidak teratur, dan pola makan yang tidak baik, seperti makan terlalu sedikit atau menunda makan.
Pada kondisi ringan, ada beberapa gejala hipoglikemia yang sering timbul.
Misalnya, jantung berdebar-debar dan denyut jantung tidak teratur, lemah, lesu, dan tidak bertenaga.
Kemudian mudah mengantuk dan merasa lapar, hilang keseimbangan hingga badan gemetar, dan anggota tubuh mudah merasa kesemutan dan biasanya terjadi di sekitar mulut.
----
Kuis! |
Apa itu hipoglikemia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR