Lidah buaya, tanaman yang punya sejuta manfaat dan bahkan sudah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu. Apa saja fakta unik tanaman ini?
Terpercaya Ribuan Tahun
Lidah buaya sebenarnya berasal dari wilayah Afrika dan Timur Tengah. Namun, tanaman itu dapat tumbuh di mana saja dan mudah didapat. Lidah buaya dikenal sebagai tumbuhan dengan sejuta manfaat. Seluruh dunia memanfaatkan lidah buaya sejak ribuan tahun yang lalu, mulai dari wilayah Afrika, Eropa, Amerika, dan hingga seluruh dunia.
Lidah buaya sudah digunakan di Mesir sejak ribuan tahun yang lalu. Tanaman ini punya panggilan khusus dari Bangsa Mesir Kuno, yaitu 'Tanaman Keabadian'.
Lidah buaya disebut tanaman keabadian karena dulunya jenazah di sana diawetkan dengan ramuan yang salah satu campurannya adalah lidah buaya. Dengan ramuan ini, bakteri dan jamur bisa dihalau.
Rahasia Kecantikan
Tanaman lidah buaya dianggap menjadi rahasia kecantikan dan kesehatan. Bahkan tanaman ini juga dimanfaatkan oleh Ratu Mesir, Cleopatra, terutama untuk kecantikan.
Mengusir Roh Jahat
Penduduk Mesir menganggap tumbuhan lidah buaya sebagai simbol suci. Mereka menggantungkan lidah buaya di pintu dan percaya bahwa hal itu bisa menghindarkan mereka dari hal-hal jahat, termasuk fitnah. Bahkan dulu lidah buaya juga dipercaya mampu mengeluarkan roh jahat yang masuk ke tubuh manusia saat kerasukan.
Dibawa Perang
Walaupun berbentuk seperti pedang dan berduri, tapi lidah buaya dibawa perang bukan untuk senjata, tetapi untuk obat. Cairan di dalam lidah buaya mampu membantu menyembuhkan prajurit yang terluka dengan lebih cepat.
Tanaman Kerajaan
Bukan hanya dianggap simbol suci di Mesir, tetapi lidah buaya juga istimewa bagi masyarakat Jepang. Tanaman lidah buaya dikenal sebagai 'tanaman kerajaan'. Lidah buaya digunakan untuk mengobati para samurai yang terluka.
Simbol Harmoni
Lidah buaya juga terkenal di Tiongkok. Di daerah ini ada obat yang dikenal dengan nama Lu-hui, yaitu jus lidah buaya yang dikeringkan. Bagi pengobatan di Tiongkok, lidah buaya merupakan perwakilan dari 'metode keseimbangan' (method of harmony) dan dianggap penting dalam kehidupan sehari-hari di Tiongkok
Teks dan Foto: Putri Puspita | Bobo.ID
Penulis | : | Putri Puspita |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR